KopiPagi | JAKARTA : Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, memberikan piagam penghargaan kepada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Barat (Kalbar) atas perannya menyelamatkan keuangan negara terkait dana bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat.
Piagam penghargaan itu diterima langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalbar, Dr Masyhudi SH MH, dalam acara penyerahan piagam penghargaan yang digelar di Gedung Aneka Bhakti Kementerian Sosial RI di Jakarta, Selasa (24/08/2021).
”Prestasi telah ditunjukan oleh aparat penegak hukum yang melakukan pengawasan secara ketat. Banyak orang yang harusnya terbantu dengan adanya program-program pemerintah, namun tindak penyelewengan bantuan sosial (bansos) yang dilakukan oleh oknum-oknum tidak bertanggungjawab banyak merugikan berbagai pihak,” ujar Tri Rismaharini.
Mensos Risma mengungkapkan, Kementerian Sosial bermitra dengan aparat penegak hukum, khususnya Kejaksaan, terus membangun koordinasi dan konsolidasi untuk mengungkap berbagai tindak penyelewengan bantuan sosial (bansos).
“Aparat penegak hukum melakukan pengawasan secara ketat dan menindak tegas seluruh penyimpangan agar program-program pemerintah tepat sasaran dan juga menyelamatkan keuangan negara,” kata Risma.
Sementara itu Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalbar, Dr Masyhudi SH MH, menyatakan, Kejati Kalbar dan jajarannya terus berkomitmen untuk mewujudkan penegakan Hukum yang berkeadilan, berkepastian dan berkemanfaatan terhadap perkara korupsi, terutama dalam penyaluran dana bansos.
Dia mengungkapkan, Kejati Kalbar dan Kejaksaan Negeri (Kejari) se Kalimantan Barat selama tahun 2021 ini menangani 45 perkara, termasuk korupsi atau penyelewengan dana bansos ini.
“Kejati Kalbar terus memberikan motivasi, mendorong dan mendukung seluruh jajarannya untuk mewujudkan penegakan hukum yang berintegritas,” kata Masyhudi.
Menurut Masyhudi, untuk perkara penyimpangan dalam penyaluran dana Bansos ini menjadi penting karena dilakukan di tengah-tengah masyarakat dunia atau Indonesia menghadapi wabah pandemi Covid -19 yang sangat menekan ekonomi dan kehidupan masyarakat.
“Nah, penghargaan dari Kemensos RI ini menjadi motivasi untuk lebih giat dalam mewujudkan penegakan hukum sesuai dengan harapan masyarakat,” tandas Masyhudi. ***
Pewarta : Syamsuri
