UNGARAN | KopiPagi : Anjar Suryanta (54) warga Jalan Argoloyo No 17 RT 01 RW 01 Kelurahan Ledok Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga yang merupakan pelaku pembunuhan terhadap Sumiyati (44) pedagang warung kopi di komplek wisata air Umbul Senjoyo Desa Tegalwaton Kec Tengaran Kab Semarang pada Juni 2022 lalu, ditemukan tewas di kamar mandi di Ruang/Sel 02 di Lapas Kelas IIA Ambarawa pada Sabtu (15/10/2022) sekitar pukul 10.40 WIB.
Kepala Lembaga Pemasyarakata (Lapas) Kelas IIA Ambarawa Agus H menjelaskan, bahwa tahanan atas nama Anjar Suryanta di Lapas ‘Beteng’ Ambarawa ini merupakan tahanan titipan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kab Semarang. Menghuni Lapas Ambarawa sejak Selasa (11/10/2022) dan masuk dalam Sel terlebih dahulu.
“Hari ini, Sabtu (15/10/2022) sekitar pukul 10.15 WIB kita pindahkan ke ruangan isolasi bersama dengan 6 orang tahanan yang lain dan mendapat pengawalan ketat petugas jaga Lapas Ambarawa. Usai mengantar 6 orang tahanan ke ruang isolasi, salah seorang petugas jaga (Dany) kembali ke ruang Sel 02 mengecek keadaan Anjar Suryanta. Dany sempat memanggil Anjar Suryanta dan dijawab sedang di kamar mandi. Lalu, sekitar pukul 10.40 WIB dikejutkan dengan adanya suara seperti barang berat yang jatuh dari dalam ruangan. Kemudian, petugas mengecek asal suara tersebut dari depan Sel 02. Bahkan, petugas jaga memanggil Anjar berkali-kali, namun tidak ada jawaban,” jelas Agus H kepada koranpagionline.com melalui sambungan telepon seluler, Sabtu (15/10/2022) sore.
Ditambahkan, karena ruangan atau Sel 02 saat itu gelap, petugas beserta tim medis dari Puskesmas Ambarrawa membawa lampu penerang untuk melihat apa yang terjadi di dalam Sel 02. Setelah berhasil masuk Sel 02 ternyata Anjar Suryanta sudah terkapar di kamar mandi. Kemudian, tim medis mengecek kondisi tubuh Anjar dan ditemukan darah mengalir dari hidungnya. Serta, denyut nadinya sudah berhenti.
“Dari petugas jaga yang pertama kali menemukan Anjar Suryanta terkapardi kamar mandi langsung melaporkannya ke petugas yang lain di Lapas Ambarawa dan Kepala Lapas. Bahkan, kita memberitahukan juga ke Polsek Ambarawa, Puskesmas Ambarawa serta Kejaksaan Negeri (Kejari) Kab Semarang di Ambarawa. Selain itu, melaporkannya kepada Tim Inafis Polres Semarang. Setelah dilakukan pengecekan terhadap kondisi Anjar, disimpulan bahwa Anjar murni mengalami kecelakaan yaitu terjatuh di kamar mandi,” terang Agus H lebih lanjut.
Selesai pemeriksaan, selanjutnya jenasah dari Lapas Ambarawa diserahkan kepada Kejari kab Semarang dan kurang lebih pukul 11.45 WIB, jenazah Anjar Suryanta diantarkan langsung ke rumah duka di Kel Ledok Kec Argomulyo untuk diserahkan kepada keluarganya.
Terpisah, Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika HA melalui Kasat Reskrim AKP Kresnawan Hussein mengatakan, bahwa informasi dari Lapas Ambarawa tahanan Anjar Suryata itu mempunyai riwayat hipertensi sejak beberapa hari ini. Dan dari hasil pemeriksaan dokter teradap Anjar, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
“Untuk tahanan Anjar Suryanta itu, kasusnya sudah P21 dan sudah memasuki tahap kedua. Artinya, kasusnya sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kab Semarang. Sehingga, Anjar merupakan tahanan Kejari,” tandas AKP Kresnawan Hussein ketika dikonfirmasi koranpagionline.com melalui pesan WhatsApp (WA), Sabtu (15/10/2022) sore. ***
Pewarta : Heru Santoso.
