Connect with us

PERISTIWA

3 Orang Tewas : Truk Boks Kontainer Gasak Truk Dump Pengangkut Sampah

Published

on

KopiPagi | UNGARAN : Kecelakaan maut di Jalan Raya Semarang – Solo, tepatnya di daerah depan PT APAC (Kanindo) Jalan Soekarno-Hatta Bawen, Kabupaten Semarang kembali terjadi, dalam kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan truk boks kontainer dan truk dump pengangkut sampah dan menyebabkan tiga orang mengalami luka berat dan akhirnya meninggal dunia di rumah sakit, Sabtu (16/01/2021) siang.

Truk boks kontainer yang mengalami rem blong dan menggasak truk dump pengangkut sampah di depan PT Apac/Kanindo Bawen. (Foto Heru Santoso)

Keterangan yang dihimpun koranpagionline.com di lokasi kejadian menyebutkan, ketiga korban yang meninggal dunia di rumah sakit merupakan kru pada truk dump pengangkut sampah tersebut. Sedangkan, pengemudi truk dump sampah dan satu kru lagi selamat namun mengalami luka ringan. Sementara itu, pengemudi truk boks kontainer dan kernet selamat dan hanya mengalami luka ringan.

“Informasinya truk boks kontainer tersebut mengalami rem blong dan saat itu melaju searah atau didepannya truk pengangkut sampah. Biasanya diatas truk sampah itu ada kru yang menumpang. Saat kejadian, sampah-sampah berserakan dan menimbulkan bau tidak sedap. Tiga orang yang meninggal dunia, nampaknya dari kru atau petugas pengambil sampah,” kata Much Abdullah (40) dan Sutarmo (45) warga Merakmati kepada koranpagionline.com, di lokasi kejadian, Sabtu (16/01/2021)

Kasat Lantas Polres Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo melalui Kanit Laka Ipda Wardoyo menyatakan, bahwa kecelakaan dua truk tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 WIB di Jalan Raya depan PT Apac (Kanindo) Bawen menuju Ungaran. Akibat kecelakaan tersebut dan sampah-sampah berserakan di tengah jalan, membuat jalur padat lalu lintas itu sempat tersendat.

Kedua truk yang terlibat kecelakaan masing-masing truk boks kontainer Nopol B 9136 ZF yang dikemudikan Irwansyah Saputra Sihotang (28) warga Pangkalan Lesung RT 01 RW 12, Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan, Riau. Pengemudi ini mengalami luka patah kaki kanan, sobek dahi serta sobek bibir atas. Sedangkan, truk dump pengangkut sampah dikemudikan Mafuri (45) seorang PNS Pemkab Semarang, warga Perumahan Bukit Leyangan Damai RT 01 RW 10, Desa Leyangan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Mafuri hanya mengalami luka ringan lecet tangan dan kaki.

Sedangkan untuk korban meninggal dunia masing-masing penumpang atau kru truk dump pengangkut sampah, Joko Sucipto (44) warga Trucuk RT 10 RW 05, Desa Mandong, Kecamatan Ungaran Timur, Sutejo (43) seorang PNS Pemkab Semarang warga Sipete RT 02 RW 04 Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur dan Jumingan (46) juga PNS Pemkab Semarang warga Sepete RT 02 RW 04 Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur. Ketiga korban nmeninggal dunia itu semuanya warga Kabupaten Semarang.

“Saat itu truk kontainer melaju dari Bawen menuju arah Ungaran, sampai di lokasi kejadian mengalami rem blong. Didepan truk kontainer itu melaju truk dump pengangkut sampah yang langsung digasak dan truk sampah akhirnya terguling hingga sampah berserakan di tengah jalan. Bahkan, ketiga korban yang akhirnya meninggal dunia juga tergeletak terpisah. Akibat kecelakaan ini, jalur padat lalu lintas Bawen menuju Ungaran menjadi macet beberapa saat. Setelah anggota Satlantas Polres Semarang tiba di lapangan dan mengatur arus, lalu lintas kembali berjalan normal,” tandasnya. ***

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *