SALATIGA | KopiPagi : Jika akhir-akhir ini pelanggan air bersih PDAM sering terganggu dengan tidak lancarnya aliran air PDAM itu, karena sedang banyak dilakukan pembenahan atau perbaikan jaringan di sejumlah tempat di Kota Salatiga. Demikian ditegaskan Surya Adji Pamungkas ST, Kabag Hublang PDAM Kota Salatiga kepada koranpagionline.com, Jumat (12/08/2022) malam.
“Sekarang ini, sedah beberapa hari PDAM sedang melakukan perbaikan pipa 6″ (6 inci) yang berada di Jalan Jenderal Sudirman (ABC ) dan pelaksanaan atau pekerjaan itu tiap hari dilakukan dengan lembur. Ini semata-mata sebagai salah satu bentuk pelayanan terhadap pelanggan PDAM. Dalam mengerjakan perbaikan jaringan pipa PDAM itu, para pekerja melakukannya secara marathon atau lembur-lembur hingga larut malam,” terang Satria Adji Pamungkas.
Ditambahkan, ‘jebolnya’ pipa aliran air PDAM itu karena akibat terkena alat berat pembangunan saluran air dari Pemkot Salatiga. Pihaknya juga meminta maaf kepada pelanggan yang terdampak pecahnya pipa PDAM akibat dari pengerjaan proyek tersebut. Dalam melakukan pekerjaan perbaikan dan pembenahan itu, dilaksanakan secepat mungkin. Hal ini, agar para pelanggan tidak tterlalu lama terganggu akan aliran air PDAM tersebut.
“Kami siap untuk mengerjakan secara marathon dan secepat mungkin. Ini dilakukan agar distribusi air bersih PDAM kepada pelanggan tidak terlalu lama terganggu. Yang jelas, perbaikan ini bukanlah karena kesengajaan dari PDAM. Ini pelanggan harus dapat memaklumi,” pungkas Yayak, demikian biasa disapa.
Untuk perbaikan pipa PDAM pada Jumat (12/08/2022) ini, telah dimulai sejak pukul 15.30 WIB hingga selesai. Dari perbaikan pipa di daerah ABC ini, sejumlah wilayah terdampak diantaranya di daerah Mrican, Somborejo, Karangrejo, Poncorejo, Pantirejo, Umbulrejo, dan Gilingrejo. Selain itu, di daerah Jalan Veteran, komplek Yonif 411, asrama Makutarama, Plongkowati, serta daerah Mertani.
“Untuk tidak terlalu terganggu akan kebutuhan air bersih ini, para pelanggan dapat menyediakan tempat tampungan air atau tendon. Sehingga saat air PDAM mengalami kendalam seperti sekarang ini, pelanggan masih mempunyai persediaan,” pungkasnya. ***
Pewarta : Heru Santoso.
