Connect with us

REGIONAL

Kerjasama Gereja Katolik Kristus Raja Semesta Alam : Rutan Salatiga Gelar Ibadah

Published

on

SALATIGA | KopiPagi : Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salatiga menggelar ibadah dan meditasi bersama Gereja Katolik ‘Kristus Raja Semesta Alam’ Tegalrejo, Kec Argomulyo, Kota Salatiga pada Selasa (03/01/2023) dan kegiatan ini masih dalam rangkaian perayaan Natal serta diikuti 25 Warga Binaan. Bahkan, didampingi petugas Rutan yang beragama Katolik.

“Dalam kegiatan ini, Rutan Salatiga menggandeng beberapa gereja, yayasan hingga Kementerian Agama (Kemenag) Kota Salatiga untuk memberikan pelayanan ibadah kepada WBP Kristiani Rutan Salatiga. Sejumlah gereja diantaranya Gereja Bethany, Gereja Pentakosta, dan Gereja Kibaid hingga pelaksanaan ibadah secara virtual dengan pihak kementerian dan gereja lainnya,” ujar Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano didampingi Humas Nuryadi kepada koranpagionline.com, Selasa (03/12/2023).

Ditambahkan, Rutan Salatiga akan terus komitmen untuk memberikan pelayanan maksimal meski dengan kebertasan tempat. Bahkan, tidak membedakan asal-usul maupun agama. Semuanya diberikan pelayanan yang sama tanpa diskriminasi. Tema dalam kegiatan itu “Pulanglah Mereka ke Negerinya Melalui Jalan Lain”. Harapannya, dari tema tersebut kepada seluruh warga binaan selalu semangat dan jangan pernah menyerah. Utamanya di tahun 2023 ini, dengan semangat baru, pola pikir baru terus asah kemampuan untuk menjadi orang yang lebih baik.

“Seperti apa kata dari pelaut handal, setelah ada badai pasti ada pelangi. Yakinlah, pelaut yang handal lahir dari badai datang yang hebat. Mari bersama berjuang, jangan pernah menyerah pasti akan ada berkat yang indah dari Tuhan,” pungkasnya.

Sementara itu, Koordinator Ibadah & Tim Meditasi Gereja Katolik ‘Kristus Raja Semesta Alam’ Tegalrejo Salatiga Paulus Sugijanto menyatakan, bahwa pihaknya sangat berterimakasih atas dukungan Rutan Salatiga dalam pelaksanaan ibadah ini. Bersama Romo Markus Walidi MSF memberikan pelayanan ibadah kepada warga binaan. Tujuannya, untuk berbagi kasih secara nyata, mengasihi tidak membedakan dari kalangan mereka. Sehingga mereka tidak kehilangan jati dirinya.

“Dalam pelayanan kasih ini, selain ibadah juga diberikan pelayanan meditasi. Harapannya, dengan kerjasama dan izin dari Rutan Salatiga ini maka kegiatan akan rutin kami lakukan,” tandasnya. *Kop.

Pewarta  : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *