KopiPagi SALATIGA : Sebanyak 21 pemain sepakbola lolos seleksi tahap pertama PSISa Salatiga, mereka menyisihkan 52 pemain yang mengikuti seleksi di Lapangan ‘Krida Taruna’ Ledok, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga yang dipandu langsung Pelatih Kepala PSISa Trimur Vedayanto.
Pelatih Kepala PSISa Salatiga Trimur Vedayanto mengatakan, para pemain yang lolos seleksi tahap pertama itu masih akan disaring lagi. Dan inii masih diseleksi pada tahap selanjutnya, untuk mencari komposisi ideal sesuai skema permainan yang dirancang tim pelatih.
“Yang jelas, untuk mendapatkan pemain terbaik yang akan mengisi di setiap posisi, masih butuh proses yang panjang. Kami
menilai antusiasme para pemain dalam mengikuti seleksi ini cukup tinggi. Mereka ternyata yang melamar bukan hanya datang dari Kota Salatiga saja, namun ada yang datang dari berbagai kabupaten/kota di Jateng ini. Bahkan ada yang datang dari Papua maupun daerah lain di Jawa,” jeelas Trimur Vedayanto kepada koranpagionline.com, Senin (14/09/2020).
Ditambahkan, dalam seleksi tersebut para pemain langsung dibagi dalam tim sesuai warna rompi. Mereka harus menampilkan permainan terbaik agar lolos seleksi. Penilaian meliputi semua aspek dalam sepakbola mulai dari skill, visi bermain, kerjasama tim, termasuk attitude. Dari pengamatan langsung dalam seleksi, sejumlah pemain punya kemampuan yang bagus. Hanya ada beberapa yang nampak gemuk karena tidak disiplin dan ini mengurangi akselerasi di lapangan.
“Kami sangat berharap, pembinaan pemain muda khususnya di Kota Salatiga terus dilakukan secara berjenjang. Hal ini, punya tujuan untuk dapat menjadi bank data pemain, bahkan dapat menjadi pemasok pemain untuk PSISa di masa mendatang,” tandasnya. ***
Pewarta : Heru Santoso
