KopiPagi UNGARAN : Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Semarang H Ngesti Nugraha – H Basari (NgeBas) dalam pendaftaran ke KPU Kabupaten akan membawa banyak massa pendukung, paling banyak akan dikawal kurang lebih 50 orang dan itu pun harus tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Ketua Tim Pemenangan Bondan Marutohening menyatakan, bahwa paslon Ngesti Nugraha – Basari ini, diusung oleh PDI Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat dan Partai Hanura. Untuk pendaftaran ke KPU, lebih dulu berkumpul di Posko Pemenangan NgeBas di Tuntang. Dari Tuntang ini, ada beberapa acara, kemudian dilanjutkan perjalanan menuju masjid Agung Ungaran untuk ibadah shalat Jumat.
“Usai ibadah shalat Jumat, dengan berjalan kaki menuju KPU untuk melaksanakan pendaftaran. Harapan kami, semuanya yang teribat dalam pendaftaran paslon NgeBas ini wajib mematuhi protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19,” tandas Bondan Marutohening, yang juga Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Semarang kepada koranpagionline.com, Kamis (03/09/2020) malam.
Sementara itu, dari informasi yang dihimpun koranpagionline.com menyebutkan, bahwa paslon NgeBas ini saat tiba di Posko Pemenangan di Tuntang akan disambut dengan tampilan kesenian rebana. Selain itu, diisi dengan orasi politik dari empat partai pengusung dan satu partai pendukung. Bahkan, partai pendukung ini juga akan menggelar deklarasi dukungannya untuk kemenangan paslon NgeBas.
“Selain acara resmi sebelum berangkat mendaftarkan ke KPU, masih di Posko Pemenangan akan dilakukan pelapasan burung merpati. Dan yang utama akan ada pidato atau orasi politik dari Calon Bupati H Ngesti Nugraha dan Calon Wakil Bupati H Basari. Setelah semuanya selesai dilanjut dengan perjalanan menuju Ungaran, yaitu Masjid Agung Ungaran untuk ibadah shalat Jumat,” jelas salah seorang aktifis PDI Perjuangan yang enggan disebutkan namanya kepada koranpagionline.com. ***
Pewarta : Heru Santoso
Editor : Mastete Martha
