Connect with us

PERISTIWA

Isuzu Prona Tabrak Honda Scoopy : 15 Orang Pelajar & Pekerja Luka-luka

Published

on

SALATIGA | KopiPagi : Angkutan umum Isuzu Prona nopol H 7080 OC yang sarat penumpang mengalami kecelakaan dengan menabrak motor Honda Scoopy nopol H 5940 MK di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di depan Toko Bintang Jaya Ban, Cebongan, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga pada Rabu (25/05/2022) pagi sekitar pukul 06.15 WIB.

Dalam kecelakaan tersebut, sebanyak 15 orang mengalami luka-luka dan harus mnjalani perawatan di RSUD Salatiga. Diantaranya yang mengalami luka-luka adalah Muhammad Eka Purnomo (27) warha Jalan Tanggulayu II RT 05 RW 07, Kel Kutowinangun Kidul, Kec Tingkir, Kota Salatiga yang merupakan pengemudi Isuzu Prona. Selain itu, Devi Cindy Fatika (22) warga Lingk Sidoharjo RT 03 RW 04, Kel Cebongan , Kec Argomulyo, Kota Salatiga. Keduanya mengalami luka patah tangan tangannya.

Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Bety Nugroho mengatakan, selain dua korban tersebut masih ada korban lain yang juga menjalani perawatan di RSUD Salatiga maupun rawat jalan. Mereka adalah penumpang Isuzu Prona masing-masing mengalami luka patah tangan ataupun kaki serta hanya luka lecet.

Kecelakaan tersebut berawal dari motor Honda Scoopy nopol H 5940 MK dan mobil Isuzu Prona nopol H 7080 OC yang melaju beriringan dari arah Tingkir menuju Simpang Tiga ABC. Sesampainya di lokasi kejadian, sepeda motor Honda Scoopy bermaksud untuk menyeberang ke sisi kanan arah masuk gang kampung. Isuzu Prona yang melaju dibelakan motor tersebut, diduga pengemudi kaget ada motor berbelok arah. Karena jarak kedua kendaraan berdekatan, akhirnya tabrakan tidak dapat dihindari.

“Dari keterangan sejumlah saksi di lokasi kecelakaan, saat itu pengemudi Isuzu Pronayang melaju kencang di belakan sepeda motor, diduga kaget melihat ada motor di depannya yang mau belok arah. Karena, jaraknya yang berdekatan, pengemudi Isuzu Prona yang kurang konsentrasi akhirnya mobil yang dikemudikannya langsung menggasak motor di depannya. Usai tabrakan, Isuzu Prona langsung terguling dan para penumpangnya trut bergelimpangan,” terang AKP Bety Nugroho.

Sementara itu, beberapa orang yang melihat kecelakaan tersebut mengaku kaget. Pasalnya, saat kejadian jalan mulai rame kendaraan. Karena, merupakan jam berangkat sekolah maupun berangkat bekerja. Para penumpang Isuzu Prona merupakan pelajar dan pekerja pabrik.

“Sebelum Isuzu Prona terguling sempat menabrak bangunan rumah milik warga, setelah itu terguling dan para penumpang bergelimpangan. Penumpang Isuzu Prona sebagian besar pelajar dan karyawan pabrik. Setelah keluar dari mobil, kemudian mendapat pertolongan warga sekitar. Mereka semua langsung dibawa ke RSUD Salatiga dan Pusksmas Cebongan. Isuzu Prona mengalami rusak parah, kaca depan pecah dan body samping kiri dan kanan juga ringsek. Beruntung, tidak ada penumpang Isuzu Prona yang meninggal dunia. Hanya saja, rata-rata mengalami luka patah tangan maupun kaki,” tandasnya. ***

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *