Connect with us

REGIONAL

Rutan Kelas IIB Salatiga Hadirkan ‘Sang Motivator’ Bagi Warga Binaan

Published

on

SALATIGA | KopiPagi : Rumah Tahanan (Rutan) Negara Kelas IIB Salatiga menghadirkan motivator Hartadi (Owner ‘Singkong D9’ Salatiga) dan Jay Nurjaman asal Bandung, langkah ini untuk memberikan semangat baru agar warga binaan di Rutan Salatiga ini nantinya dapat kembali menjadi pribadi yang kuat dan bermanfaat di tengah masyarakat.

 

Jay Nurjaman alias Kang Jay menyatakan, bahwa hendaknya jadikan Rutan Salatiga ini sebagai sarana dan wahana untuk memperbaiki diri. Bahkan, dapat diterima dengan ikhlas, diniatkan belajar dengan cara memperbaiki diri, baik perbaiki hubungan dengan sesama manusia. Selain itu, dapat memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada sang pencipta.

 

“Sebagai contoh nyata,  lihatlah pak Hartadi kehidupan yang sekarang. Beliau itu pernah mendekam di penjara juga namun kini telah memperbaiki diri dan hasilnya bisa kita lihat sekarang ini. Selama di Rutan ini bukan lagi menjadi ajang untuk berdiam diri menjalani pidana, terus menyesali tetapi hanya sebatas lisan. Namun, semua ini jadikan sarana perubahan dan pesantren pembelajaran bagi kehidupan kita agar nantinya menjadi pribadi yang kuat dan bermanfaat bagi sesama,” papar Kang Jay.

 

Sementara itu, Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano menyatakan, bahwa warga binaan yang mengikuti kegiatan tersebut sangat antusias dan mendukung program ini. Hadirnya Hartadi selaku Owner Singkong D9 yang juga pernah mendekam di penjara menjadi motivasi tersendiri untuk para warga binaan yang nantinya bebas.  Bahkan, ditegaskan sudah bukan waktunya lagi untuk minder dan murung dibalik jeruji besi penjara ini. Namun, jadikan pengalaman ini sebuah masa ujian hidup dan sebagai ajang instropeksi diri untuk memperbaiki diri menjadi lebih baik.

 

“Sang Pencipta baru membuka ‘aib’ ataupun kesalahan dari teman-teman disini, tetapi dengan kita petik hikmah dibalik kejadian ini, kedepan harus bisa menjadikan semangat baru untuk menjadi pribadi yang nantinya lebih baik lagi. Sekali lagi, jadikan semua ini sebagai pengalaman masa ujian hidup dan ajang introspeksi diri,” tandasnya. ***

 

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *