Connect with us

PERISTIWA

Rem Blong : Truk Angkut Jagung Terguling Timpa Dua Pelajar Hingga Tewas

Published

on

SALATIGA | KopiPagi : Dua orang pelajar SMK di Salatiga tewas akibat tertimpa pohon roboh setelah ditabrak Truk Hino nopol L 8596 UO yang diduga mengalami rem blong, peristiwa tersebut terjadi di Jalur Lingkar Selatan (JLS) tepatnya kawasan simpang Aulia Kelurahan Kecandran, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga pada Rabu (20/07/2022) sekitar pukul 15.40 WIB.

Informasi yang dihimpun koranpagionline.com dari lokasi kejadian menyebutkan, kecelakaan itu berawal dari mobil Truck Hino dengan nopol  L 8596 UO yang melaju dari Tingkir menuju Blotongan. Sesaat sebelum sampai di lokasi kejadian, diduga rem truk mengalami blong. Pengemudi truk Siswanto (41) berusaha membanting stir ke sisi kiri. Namun, truk justru menabrak pohon hingga pohon peneduh di pinggir jalan itu roboh.

Pada saat itu, melaju sepeda motor Kawasaki KSR nopol H 5158 EK yang dikendarai AZH (17) dan memboncengkan LAR (17) keduanya pelajar salah satu SMK di Salatiga. Motor yang dikendarai korban saat itu melaju searah dibelakang truk hino. Saat pohon roboh, tidak terduga menimpa kedua korban yang masih pelajar itu. Bahkan, truk Hino tersebut  langsung terguling yang langsung menimpa pengendara sepeda motor tersebut. Akibatnya, kedua korban tewas di lokasi kecelakaan.

Kanit Laka Satlantas Polres Salatiga Ipda Meysal mengatakan, bahwa kecelakaan itu diduga disebabkan oleh truk pengangkut jagung yang melaju dari arah Solo menuju Semarang. Saat itu, sampai di lokasi kecelakaan, truk diduga mengalami rem blong dan pengemudi kebingungan serta hilang kendali.

“Dari keterangan pengemudi truk, rem truk ini mengalami kendala sejak dari perempatan Kumpulrejo, Salatiga (perempatan Salib Putih). Sopir truk kemudian membanting stir ke kiri dan menghantam pohon hingga roboh. Bersamaan, ada dua pengendara motor yang melaju dibelakang truk hingga tertimpa pohon roboh dan truk yang terguling. Usai berhasil dievakuasi, kedua korban langsung dibawa ke RSUD Salatiga, dua korban tersebut tewas di lokasi kejadian,” tandas Ipda Meysal kepada wartawan di Salatiga. ***

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *