Connect with us

REGIONAL

Meski Masih PPKM Level 4, Pemkot Salatiga Tetap Jalankan Rencana PTM

Published

on

KopiPagi | SALATIGA  : Pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Salatiga direncanakan akan dimulai pada pertengahan bulan September 2021 mendatang dan sekarang ini Pemkot Salatiga masih melakukan persiapan yang dimulai dari infrastruktur untuk pelaksanaan tersebut.

Bahkan, dimulainya PTM tersebut seiring dengan pencapaian vaksinasi yang telah mencapai 91,7 persen maupun dengan turunnya kasus harian Covid-19, demikian ditegaskan Walikota Salatiga H Yuliyanto SE MM kepada wartawan di Rumah Dinas Walikota Jalan Diponegoro No 1 Salatiga, kemarin.

“Sekarang ini, Pemkot Salatiga sedang mempersiapkan infrasrtukturnya untuk PTM. Pasalnya, sudah terlalu lama anak didik melaksanakan belajarnya dari rumah. Yang sangat dikhawatirkan adalah munculnya kekhawatiran akan hilangnya karakter dan lost generation di pendidikan. Selain itu, Pemkot Salatiga sedang melaksanakan percepatan vaksinasi Covid-19 khususnya untuk anak-anak usia 12-17 tahun. Paling tidak untuk anak-anak ada vaksin Covid-19 yang pertama hingga 50 persen dulu,” jelas Yuliyanto.

Menurutnya, meski Kota Salatiga sekarang ini masih dalam kategori PPKM Level 4 dan ini karena masih tingginya bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit rujukan, namun untuk kasus harian sudah mulai menurun. Bahkan, angka kesembuhan pun bertambah baik sehingga sepertinya berada di PPKM level 3, namun aslinya masih di Level 4. Dari sini, yang harus tetap dipatuhi adalah penerapan protokol kesehatan tetap ketat.

“Yang jelas, di semua lini penerapan protokol kesehatan harus tetap ketat , jangan sampai kita lengah. Selalu pakai masker, cuci tangan serta utamanya imun harus tetap kuat. Dengan percepatan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat, maka dalam dua bulan ke depan dijamin dapat tercapai herd immunity di Salatiga. Dengan begitu, kehiodupan di masyarakat maupun perkembangan perekonomian akan segera bangkit,” tandasnya. ***

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *