UNGARAN | KopiPagi : Wilayah Kabupaten Semarang kembali dikagetkan dengan adanya kebakaran gedung, setelah sebelumnya truk muat buah-buahan terbakar di Jalan Tol Bawen-Ungaran pada Jumat (05/08/2022) dinihari sekitar pukul 00.30 WIB, pada pagi hari yang sama Java Inn Lounge & Bar (Karaoke Java) di Bandungan juga terbakar.
Informasi yang dihimpun koranpagionline.com menyebutkan, bahwa kebakaran ‘Java Inn’ Lounge & Bar (Karaoke Java) di Jalan Kendalisodo No 29 Bandungan Kab Semarang diketahui sekitar pukul 04.30 WIB. Pertama kali yang mengetahui ada asap pekat keluar dari ruang karaoke di Lantai 2 ‘Java’ Inn Lounge & Bar itu adalah Andi (22) petugas atau karyawan karaoke.
Mengetahui ada asap pekat membumbung, Andi langsung memberitahukan kepada karyawan yang lain serta kepada pemilik Java Inn Lounge & Bar. Selain itu, dua orang petugas keamanan langsung melaporkannya ke petugas pemadam kebakaran (Damkar).
Dari laporan tersebut, selanjutnya petugas Damkar Ambarawa, Damkar Ungaran, BPBD Kabupaten Semarang, Pam Bima Bandungan serta Damkar Kota Salatiga mendatangi lokasi kebakaran untuk melakukan pemadaman api. Obyek yang terbakar ada 7 room karaoke dan 1 ruang Pub & Bar yang berada di lantai 2 Java Inn Lounge & Bar.
“Dugaan sementara, kebakaran itu akibat terjadinya konsleting listrik atau hungan arus pendek kelistrikan,” jelas Alexander Gunawan, Sekretaris Satpol PP & Damkar Kabupaten Semarang kepada koranpagionline.com, Jumat (05/08/2022).
Untuk melakukan pemadaman, petugas Damkar harus bekerja keras karena lokasi bangunan bersebelahan dengan bangunan yang lain milik warga sekitar. Bahkan, sejumlah petugas Polsek Bandungan yang dipimpin langsung Kapolsek Bandungan Iptu Ari Parwanto serta anggota Koramil Bandungan turut serta melakukan pengamanan lokasi kebakaran.
Beruntung, api tidak merembet ke bangunan lain. Akhirnya api yang melahap bangunan lantai 2 itu berhasil dipadamkaan beberapa jam kemudian, sekitar pukul 10.00 WIB api benar-benar padam.
“Akibat terbakarnya 7 room karaoke dan 1 ruang Pub & Bar Java Inn (karaoke Java) tersebut, kerugian mencapai Rp 1 miliar,” tandas Alexander Gunawan.
Sementara itu, pemilik Java Inn Lounge & Bar (karaoke Java) atau Owner Java Entertainment, Benny Sen melalui Andrey mengatakan, bahwa ruangan yang terbakar berada di lantai 2 yang lokasinya berada di tengah dan belakang gedung Java Inn. Untuk mengeluarkan asap hitam pekat dari dalam bangunan gedung itu, petugas Damkar harus menggunakan blower.
“Dari kebakaran tersebut, yang paling parah terbakar ada 2 room karaoke dan yang lain terdampak namun tidak terlalu parah. Diduga penyebab kebakaran adalah terjadi konsleting listrik, untuk room yang terbakar dengan ukuran masing-masing 3 meter x 5 meter. Untuk sementara, Java Inn masih tetap beroperasi dan masih menerima tamu,” terang Andrey ketika dihubungi koranpagionline.com, Jumat (05/08/2022).
Kapolsek Bandungan Iptu Ari Parwanto mengatakan, bahwa dugaan sementara kebakaran tersebut akibat terjadinya konsleting listrik. Saat terjadi kebakaran, karaoke sudah tutup dan tidak ada tamu serta sebagian besar karyawannya sudah pulang. Mendapat laporan adanya kebakaran, petugas Polsek Bandungan langsung mendatangi lokasi dan melakukan pengamanan lokasi. Sejumlah mobil Damkar dari Ungaran, Ambarawa dan Salatiga yang tiba di lokasi kebakaran akhirnya berhasil memadamkan api. Beruntung, tidak ada korban jiwa. ***
Pewarta : Heru Santoso.
