UNGARAN | KopiPagi : Kecelakaan tunggal kembali terjadi di jalur rawan kecelakaan di daerah Kec Jambu Kab Semarang pada Rabu (14/12/2022) siang, tepatnya di tikungan tidak jauh dari ‘Kopi Eva’ Jambu dari arah Magelang menuju Ambarawa. Dalam kecelakaan itu, truk kontainer muatan triplek terguling dan kontainer terlepas beberapa meter.
Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika HA melalui Kasat Lantas AKP Dwi Himawan C mengatakan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB yang mengakibatkan truk kontainer muatan triplek terguling. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Akibat kecelakaan tersebut, jalur Magelang-Ambarawa dan sebaliknya sempat mengalami kemacetan.
“Untuk korban jiwa tidak ada dan hanya kerugian materiil. Namun, beberapa saat jalur tersebut sempat tersendat dan ada pengalihan jalur pada saat diakukan evakuasi. Setelah selesai evakuasi, jalur kembali lancar,” kata AKP Dwi Himawan.
Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Semarang Iptu Sutarto menyatakan, kecelakaan itu berawal saat truk kontainer nopol H 1481 GA bermuatan triplek dengan pengemudi Solikhin (28) warga Kaliangkrik, Kab Magelang melaju menuju arah Ambarawa dari Magelang. Sampai lokasi kejadian, diduga pengemudi kurang menguasai laju truk hingga akhirnya truk terguling dan kontainernya terlepas serta terlempar ke sisi tepi jalan.
“Diduga pengemudi truk tidak menguasai medan dan saat melaju diduga terlalu ke kiri hingga menyebabkan truk terguling. Untuk mengevakuasi badan truk harus mendatangkan derek dan untuk mengangkat kontainer harus menunggu Crane,” ujar Iptu Sutarto.
Beberapa warga sekitar lokasi kecelakaan mengatakan, bahwa dalam beberapa bulan ini di daerah Kalimalang dan wilayah Kopi Eva beberapa kali terjadi kecelakaan. Dan kendaraan yang mengalami kecelakaan rata-rata terguling. Beruntung, dalam kecelakaan yang boleh dikatakan beruntun itu tidak memakan korban jiwa. Jalur ini memang boleh dikatakan rawan karena jalurnya menanjak atau menurun tajam.
“Sudah berapa kali kecelakaan di jalur ini di daerah Kalimalang maupun Kopi Eva dan sekitarnya. Rata-rata kendaraan terguling diduga pengemudi saat mengemudikan mobilnya di jalur ini kurang menguasai medan. Beruntung, dalam beberapa kali kecelakaan terjadi di daerah sini tidak memakan korban jiwa. Jadi warga daerah sini, tidak kaget dengan seringnya kendaraan mengalami kecelakaan di lokasi ini juga,” tandas Sasmito dan Pramono, keduanya warga Jambu, Kab Semarang. *Kop.
Pewarta : Heru Santoso.
