Connect with us

REGIONAL

Curah Hujan Tinggi, Waspadai Daerah Rawan Bencana Longsor dan Banjir

Published

on

KopiPagi UNGARAN : Curah hujan tinggi akhir-akhir ini di wilayah Kabupaten Semarang, sejumlah daerah dinyatakan sebagai daerah yang rawan bencana seperti tanah longsor, angin kencang serta banjir dan sejumlah wilayah yang rawan itu diantaranya di Kecamatan Ambarawa dan Kecamatan Ungaran Barat dan Ungaran Timur.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang Heru Subroto menyatakan, bahwa akibat curah hujan yang tinggi sekarang ini, BPBD telah melakukan langkah kesiapsiagaan. Ini dilakukan demi memudahkan koordinasi dan penanganan apabila sewaktu-waktu terjadi bencana.

“Dari inventarisasi yang dilakukan BPBD, ada sejumlah wilayah kecamatan yang masuk kategori rawan bencana banjir dan tanah longsor. Wilayah tersebut ada di Kecamatan Ambarawa dan Ungaran. Untuk wilayah rawan tanah longsor ada di Kecamatan Ungaran Timur, Ungaran Barat, Pringapus, Bergas, Bawen, Bandungan, Sumowono, Jambu, Banyubiru serta  Getasan. Selain itu, pihak BPBD juga telah menyiapkan posko terpadu.

“Daerah yang termasuk rawan banjir adalah wilayah Kecamatan Ambarawa dan Ungaran sedangkan yang rawan tanah longsor ada di Kecamatan Ungaran Barat, Ungaran Timur, Pringapus, Bergas, Bawen, Banyubiru, Jambu, Sumowono, Bandungan serta Getasan. Dari situ, BPDB melalui camat dan kepala desa/lurah menghimbau kepoada masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaannya,” ujar Heru Subroto kepada wartawan di Ungaran, Selasa (15/12/2020).

Ditambahkan, menurut prediksi bahwa puncak musim hujan akan terjadi bulan Januari 2021. Selain itu, diwaspadainya dengan akan munculnya angin kencang atau angin ribut. Melihat hal itu, BPBD Kab Semarang telah siap siaga selama 24 jam. Bahkan, langkah mitigasi yang dilakukan BPBD selain menyiapkan sumber daya manusianya secara internal. Selain itu, para sukarelawan juga dilibatkan dalam rangka membantu tim reaksi cepat (TRC) BPBD Kabupaten Semarang.

“Kepada masyarakat, jika ada bencana di daerahnya secepatnya dapat melaporkannya ke Posko BPBD Kabupaten Semarang melalui nomor telepon (024) 76901679. Dari laporan itu, akan langsung kita tindaklanjutinya dengan mendatangi lokasi yang dimaksudkan,
tandasnya. ***

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *