Connect with us

KANDIDAT

Relawan Juru Parkir Damai Kab. Semarang Siap Dukung NGEBAS

Published

on

KopiPagi UNGARAN : Puluhan juru parkir (Jukir) yang mewakili ratusan juru parkir secara tegas menyatakan butuh kepastian, keamanan, kenyamanan dalam bekerja dan mereka ini bukan jukir liar atau ilegal, untuk itu pemerintah yaitu Pemkab Semarang harus siap melakukan pembinaan kepada Jukir.

Koordinator Juru Parkir Damai Kabupaten Semarang Budiyanto menyatakan, bahwa selama ini pihaknya sangat membutuhkan keamanan, kenyamanan serta kepastian dalam bekerja. Bahkan, para juru parkir (Jukir) ini bukan jukir liar. Untuk itu, pemerintah yaitu Pemkab Semarang harus benar-benar mengakuinya serta siap untuk memberikan pembinaan kepada para jukir ini.

“Kami tegaskan, kami semua juru parkir (Jukir) ini bukan ‘jukir liar’. Jika kami semua liar, maka yang terjadi adalah pungutan liar namun ini semua salah dan kami ini legal atau resmi. Tuntutan kami hanya satu yaitu ada perhatian nyata dari Pemkab Semarang diantaranya dengan adanya pembinaan berkala, diberikan seragam serta kartu tanda anggota (KTA),” jelas Budiyanto.

Budi menambahkan, bahwa para jukir ini sebagian besar tidak ikut BPJS. Dari sini, para jukir ini sangat setuju dan mendukung paslon Nomor Urut 2 H Ngesti Nugraha SH MH – H Basari ST MSi (NGEBAS) yang siap untuk menerbitkan atau mengeluarkan program Kartu Serasi Sehat dan Kartu Serasi Pintar untuk pendidikan anak-anak.

Sementara itu, calon bupati Semarang H Ngesti Nugraha SH MH menyatakan, bahwa para juru parkir atau ‘pahlawan Pendapatan Asli Daerah (PAD)’ Kabupaten Semarang ini berhak untuk mendapatkan apresiasi, penghargaan, serta jaminan kesejahteraan yang layak.

“Saya sangat yakin dengan para pahlawan PAD ini yang telah bekerja dengan tenang dan bukan liar, maka target PAD akan dapat terpenuhi. Bahkan, mampu memberikan sumbangsih yang nyata untuk APBD Kabupaten Semarang. Pihaknya, yaitu pasangan NGEBAS siap untuk mengutamakan komunikasi dalam program pembangunan kepada seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali,” jelas Ngesti Nugraha, disela menerima dukungan dari para jukir yang tergabung dalam ‘Relawan Juru Parkir (Jukir) Damai’, di Posko Pemenangan NGEBAS di Tuntang, kemarin.

Ditambahkan Ngesti, bahwa para jukir yang mengaku belum memiliki BPJS jaminan kesehatan, pihaknya siap memberikan solusinya dengan menerbitkan atau mengeluarkan Kartu Serasi Sehat dan anggarannya bersumber dari APBD Kabupaten Semarang. Tujuannya, agar dapat meringankan beban masyarakat. ***

Pewarta

Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *