KopiPagi | JAKARTA : Keluhan insentif tenaga kesehatan (nakes) mengemuka di banyak daerah. Para nakes menyesalkan pemerintah yang tak kunjung mencairkan insentifnya.
Para nakes mengeluhkan hal itu sangat wajar. Mereka sudah melaksanakan kewajibannya dengan bekerja siang malam. Bahkan para nakes mempertaruhkan dirinya kemungkinan tertular Covid-19 demi membantu pasien yang jumlahnya melebihi kemampuan fisiknya.
Demikian disampaikan Anggota Komisi IX DPR RI Lucy Kurniasari kepada para jurnalis, Sabtu (31/07/2021).
Karena itu, menurut Lucy, sangat beralasan bila para nakes menuntut haknya sebagaimana yang sudah dijanjikan pemerintah. “Hak para nakes itu sudah seharusnya mereka terima tanpa berulang memintanya,” katanya.
Lucy mengingatkan, pemerintah seharusnya menyelesaikan semua kewajibannya sesuai yang dijanjikan. “Hal ini perlu segera dilakukan agar para nakes tidak hilang kepercayaan kepada pemerintah,” ujar Ketua DPC Partai Demokrat Kota Surabaya ini.
Lucy mengungkapkan, Komisi IX DPR RI sudah berulang melakukan rapat dengan mitra kerja untuk membahas persoalan insentif para nakes. “Bahkan dalam setiap rapat Komisi IX selalu mendesak pemerintah untuk menyelesaikan hak para nakes tersebut,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Lucy, dalam rapat dengan mitra juga masih ditemukan adanya masalah administrasi para nakes yang belum dipenuhi pihak rumah sakit. “Karena itu, pihak rumah sakit harus segera menyelesaikan persoalan tersebut,” imbau Ning Kota Surabaya 1986 ini.
Lucy menilai, kalau persoalan administrasi sudah dipenuhi, tidak selayaknya pemerintah menahan hak para nakes tersebut. “Pemerintah pusat harus menegur keras pemerintah daerah yang tidak melaksanakan kewajibannya,” tegasnya.
Legislator asal Dapil Jatim 1 ini meyakini, pemerintah tentu tidak mau dinilai zolim hanya karena terus terlambat melaksanakan kewajibannya membayar insentif nakes. “Karena itu, bayarlah sebelum keringat para nakes kering. Hal ini tentu dipahami dan disadari oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah,” pungkas Lucy Kurniasari. Otn/Kop.
