PEMATANGSIANTAR | KopiPagi : Tidak ada taman yang lebih asri, luas dan sejuk di Kota Pematangsiantar selain di Lapangan Merdeka Siantar, atau orang sering menyebutnya Taman Bunga. Berada di Jalan Merdeka atau pusat kota Pematang Siantar, Taman Bunga selalu ramai dikunjungi wisatawan dan penduduk lokal untuk bersantai atau piknik.
Pengunjung berdatangan untuk menikmati angin sepoi ditemani cemilan. Pengunjung ditawarkan aneka makanan dan cemilan untuk disantap di taman.
Sayang, Lapangan Merdeka Siantar sudah tidak aman lagi akibat ulah kelompok pengamen, kelompok anak pank dan kelompok anak sekolah yang membolos, merampas HandPhone (HP) dua pelajar yang sedang menunggu Angkutan Umum dalam Kota (Angkot) pada Selasa (15/03/2022).
Dua orang pelajar yang sedang menunggu Angkot sepulang dari sekolah, menjadi korban perampasan Hp di Lapangan Merdeka tepatnya di depan Gedung Balai Kota Pematangsiantar.
Seorang pelajar bernama Haikal Sidabutar (17) warga Blok Songo Kabupaten Simalungun, menjadi korban. Tidak hanya dirampas, korban juga dipukuli oleh tiga orang yang berkedok sebagai pengamen.
“Handphone Oppo A83 ku diambil Bang. Aku di tuduh pengamen yang mukuli aku ikut tawuran antar pelajar,” kata korban siswa di SMK GKPS II Jalan Asahan Kota Pematangsiantar itu.
Dilansir dari Mistar.ID, usai merampas Hp milik pelajar, tiga pengamen yang memukuli pelajar di bagian pelipis dan mata sebelah kanan itu kabur meninggalkan korban dengan luka memar di wajahnya, akibat dipukul bertubi-tubi.
Tidak hanya Haikal yang jadi korban, seorang siswi bernama Maria Sirait (15) warga Sidamaik Kabupaten Simalungun juga menjadi korban perampasan Hp merek Relme C20. Kejadian tersebut lebih dahulu dialami Maria, dan setelahnya Haikal.
“Hp ku diambil dari tas Bang. Orang yang ngambil Hp ku sama orangnya yang ambil Hp Haikal. Orang itu satu kelompok dengan pengamen yang ambil Hp Haikal,” ujar Maria saat ditanyai.
Terkait terjadinya perampasan Hp milik dua orang pelajar di depan Gedung Balai Kota Pematangsiantar itu, telah diketahui oleh pihak Satpol PP Pematangsiantar. Usai menanyai pelajar yang menjadi korban, petugas Satpol PP pun melakukan patroli.
Sementara, pengakuan warga sekitar, di Lapangan Merdeka Pematangsiantar kerap terjadi aksi tindak pidana seperti perampasan Hp dan juga pengancaman yang dilakukan sekelompok pemuda yang diduga menyamar sebagai pengamen jalanan.
“Di Lapangan Merdeka ini sering terjadi aksi seperti itu, kemarin ada lagi orang diancam pakai pisau. Pokoknya seringlah terjadi,” jelas warga.***
Editor : Nilson Pakpahan
