Connect with us

LIFE

Kejati Jatim Salurkan Bantuan Sembako untuk Korban Gempa di Tiga Kabupaten

Published

on

KopiPagi | SURABAYA : Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur (Jatim) beserta Kejaksaan Negeri (Kejari) se Provinsi Jawa Timur menyalurkan bantuan sembako sebanyak 4 truk untuk korban gempa di Kabupaten Lumajang, Kabupaten Malang dan Kabupaten Blitar.

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur, Dr Mohamad Dofir SH MH, yang memimpin langsung penyaluran bantuan sosial (bansos) itu mengatakan, bansos tersebut merupakan sebagai bentuk empati dan kepedulian jajaran kejaksaan se Provinsi Jawa Timur terhadap korban gempa di Kabupaten Lumajang, Malang dan Blitar.

“Kami harapkan dengan bantuan ini dapat bermanfaat dan tepat sasaran bagi korban terdampak gempa, terutama di bulan suci Ramadan 1442 H. Semoga menjadi berkah bagi para korban gempa, sehingga para korban kembali semangat dalam menjalani aktivitas seperti sedia kala,” ujar Dofir didampingi Zulbahri SH MH, Asisten Intelijen (Asintel) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur.

Jajaran Kejati Jatim menyalurkan bantuan sosial bencana alam

Adapun bantuan yang disumbangkan tersebut sebanyak 4 truck terdiri dari beras kemasan 5 kg sebanyak 10 Ton, gula kemas 1 kilogram 24 box/576 kg, minyak goreng kemasan satu liter sebanyak 48 box/576 liter, mie instan sebanyak 280 buah dan berikut bantuan matras sebnyak 200 buah berikut bantal dan selimut untuk korban gempa.

Mengawali penyerahan bansos tersebut, Kajati Jawa Timur dan Rombongan pertama menuju Desa Sidomulyo di Kantor Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang.

Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis diterima oleh Sekda Kabupaten Lumajang, Agus Yudo, disaksikan Camat Pronojiwo Abdillah dan beberapa kepala Desa serta dihadiri masyarakat yang terdampak bencana.

Dari Lumajang kemudian Kajati rombongan sekitar pukul 13.45 wib tiba di Desa Wiro Taman Kecamatan Ampel Gading Kabupaten Malang.

Penyerahan bantuan secara simbolis kepada perwakilan masyarakat terdampak gempa dihadiri Kajari Kabupaten Malang Edy Handoyo SH MH, Wakil Bupati Kabupaten Malang Didik Gatot Soebrota, Camat Ampelgading Ahmad Sofi Nuralam, Satgas BPBD Bambang Istiawan serta beberapa Kepala Desa dan masyarakat yang menjadi korban bencana.

Bantuan sembako dari Kejati Jatim untuk korban gempa

Kemudian sekitar pukul 16.00 wib Kajati Mohmad Dhofir dan Rombongan tiba di Desa Sawentar, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, dan langsung menyerahkan bantuan kepada masyarakat korban bencana dengan dihadiri Wakil Bupati Blitar Mak Rahmad Santoso, Kapolres Kabupaten dan Kapolres Kota Blitar, Kasdim Blitar 0808 serta BPBD Kabupaten Blitar Ahmad Kholik. Hadir juga Kajari Blitar Bangkit Shormin SH dan Kajari Tulung Agung Mudjiaro SH.

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur, Dofir, berharap masyarakat yang menjadi korban gempa di Kabupaten Lumajang, Malang dan Blitar, dapat menjalani aktivitas seperti sedia kala.

“Semoga Allah Subhanahu Wa ta’ala senantiasa meridhoi apa yang kita lakukan serta memberikan perindungan dan ridhoNya bagi kita semua,” kata Dhofir menambahkan.

Dia pun berterimakasih kepada jajaran kejaksaan di wilayah Provinsi Jawa Timur maupun semua pihak yang berpartisipasi memberikan bantuan ini. “Apa yang diberikan ini semoga memberi manfaat bagi masyarakat terdampak,” ucapnya.

Seperti diketahui gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Malang, dengan magnitudo 6,7 yang kemudian diperbarui menjadi magnitudo 6,1 berpusat di wilayah Kabupaten Malang, Sabtu (10/04/2021), pukul 14.00 WIB, di 90 kilometer barat daya Kabupaten Malang dengan kedalaman 25 kilometer.

Akibatnya, total sembilan orang meninggal dunia akibat gempa, masing-masing empat orang di Kabupaten Malang dan lima orang di Kabupaten Lumajang. Selain itu, ribuan rumah rusak akibat terdampak gempa, bahkan hampir seluruh daerah di Jatim juga turut merasakan guncangan selama beberapa detik saat itu.  ***

Pewarta : Syamsuri.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *