Connect with us

MARKAS

Kapolres Pematang Siantar : Kegiatan  HLM TPID Dipublikasikan ke Masyarakat

Published

on

PEMATANG SIANTAR | KopiPagi : Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando SH SIK meminta kegiatan High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Ko ta Pematang Siantar yang berlangsung di Lantai IV Bank Indonesia, perlu dipublikasikan kepada masyarakat Kota Pematang Siantar.

Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Walikota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA, Kepala Kantor Perwakilan BI Teuku Munandar, Kejari Pematang Siantar Jurist Precisely Sitepu  SH MH, Mewakili Dandim 0207/Simalungun Kapten Inf Carles Tarigan, Kanit Ekonomi IPDA Viktor Topan Ginting, Kepala Yofan, mewakili Kepala Bulog Pematang Siantar Niko Purba, Opd Pemerintah Kota Pematang Siantar, Kepala Badan statistik Julfan dan para tamu dan undangan lainnya.

Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando SH SIK menyampaikan, berkaitan penanganan inflasi, supaya dipublikasikan  kepada publik terkait angka inflasi di Kota Pematang Siantar. Hal ini perlu dilakukan sehingga  perlu mengedukasi kepada masyarakat terkait penanganan inflasi.

“Kegiatan ini merupakan hal yang penting untuk  penanganan inflasi sesuai dengan penekanan Presiden. Dalam hal ini, Kapolres meminta TPID untuk memberikan data setiap hari dan pihak Kepolisian memiliki kewajiban mengawasi dan melakukan sidak ke Pasar dan Saya selaku Kapolres mengucapkan terimakasih atas kinerja TPID yang dinilai cukup baik termasuk satgas pangan,” ujar AKBP Fernando, Rabu (10-05-2023).

Kata Fernando, ketersediaan pasokan dan kelancaran distribusi bahan pokok perlu diperhatikan bersama, agar tidak memicu masalah yang menyebabkan kelangkaan dan kenaikan harga terutama kenaikan harga beras yang beranjak naik beberapa hari belakangan ini.

Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani mengutarakan, bahwa  kegiatan rapat ini sangat strategis, yang merupakan wujud sinergi dan komitmen bersama dalam rangka menjaga tingkat inflasi, sebagai salah satu prasyarat pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkesinambungan. Sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Pertemuan ini digelar untuk lebih memperkuat kordinasi dan sinergi seluruh stakeholders dalam menjaga tingkat inflasi. dr Susanti memaparkan, bahwa tugas TPID diantaranya memantau perkembangan harga komoditas, terutama harga pangan, melakukan kordinasi dan pengecekan harga barang di pasar dengan maksud agar pengendalian harga dapat dipantau secara kontiniu.

“Pada bulan Mei 2023 ini, tekanan inflasi dinilai akan mengalami resiko kenaikan. Oleh karena ini, kordinasi antara sejumlah instansi perlu dilakukan, dan perlu ada langkah konkret untuk menekan resiko kenaikan inflasi,” kata Walikota dr Susanti Dewayani.

Sejumlah hal perlu dilakukan termasuk memfasilitasi pelaksanaan pasar murah untuk komunitas pangan dan melakukan monitoring secara berkelanjutan untuk mengantisipasi kelangkaan bahan pokok, edukasi untuk melakukan belanja bijak perlu dilakukan oleh Diskominfo. Bagaimana mengantisipasi dan memberikan edukasi tentang belanja bijak.

Pemko Pematang Siantar telah memulai melakukan program Mall Pelayanan Siantar (Mapes). Dan ini sedang kita bahas dengan OPD terkait. Mudah-mudahan dapat segera terlaksana, sehingga pelayanan dapat lebih baik di Kota Pematang Siantar.*Kop

Editor : Nilson Pakpahan.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *