Connect with us

REGIONAL

‘Kampanye Memakai Masker’, Polres Semarang Bagikan 3.500 Buah Masker

Published

on

KopiPagi UNGARAN : Tidak kurang 3.500 buah masker dibagikan secara gratis kepada pengguna jalan baik yang mengendarai mobil maupun sepeda motor di daerah Alun-alun Mini Ungaran. Kegiatan ini dalam rangka “Kampanye Memakai Masker” yang digelar oleh Polres Semarang dan dilakukan serentak seluruh Polres di Indonesia.

Selain pembagian masker secara gratis, juga diisi dengan aksi teatrikal terkait dengan bahaya Covid-19. Bahkan, ajakan kepada masyarakat untuk tetap patuh pada protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Dalam kampanye memakai masker ini, dihadiri Forkopinda, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Semarang serta para Kepala OPD di lingkungan Pemkab Semarang.

Kapolres Semarang AKBP Gatot Hendro Hartono mengatakan, bahwa kampanye memakai masker ini juga diisi dengan edukasi terait dengan peneraapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 kepada para pengguna jalan maupun masyarakat. Pada intinya, seluruh pihak tetap kompak, bersatu dan bergotong royong memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Pasalnya, hingga kini Covid-19 itu masih terus memakan korban.

“Intinya dalam kampanye memakai masker ini adalah mengajak masyarakat untuk tetap patuh akan protokol kesehatan pencegahan penularaan Covid-19. Dan marilah kita bersatu kompak perang terhadap Covid-19,” kata AKBP Gatot Hendrro Hartono, disela peembagian masker gratis di kawasan perempatan daerah Alun-alun Lama Ungaran, Kamis (10/09/2020) siang.

Sementara itu, Bupati Semarang H Mundjirin menyatakan, bahwa dengan digelarnya kampanye memakai masker ini, pihaknya sangat apresiasi. Ternyata secara jelas menunjukkan masyarakat sudah sadar selalu memakai masker jika keluar rumah. Ini tterlihat dari para pengguna jalan dan masyarakat yang berada dan melintas diacara kampanye ini.

“Ternyata masyarakat sudah mulai sadar jika memakai masker sekarang itu menjadi gaya hidup. Keluar rumah selalu memakai masker bahkan membawa hand santizer. Langkah ini sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tandas Mundjirin, di sela pembagian masker. ***

Pewarta : Heru Santoso

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *