Connect with us

HUKRIM

IPW: Wartawan Dikeroyok Calo, Tunjukkan di Satpas SIM Calo Masih Bebas

Published

on

KopiOnline JAKARTA, – Kasus penganiayaan wartawan di depan Satpas SIM yang diduga dilakukan para calo menunjukkan bahwa para calo masih bebas bergentayangan di luar kantor Satpas SIM. Kasus ini pun juga menunjukkan bahwa aksi premanisme makin nekat menyerang wartawan yang bertugas di lingkungan Polda Metro Jaya.

Atas kasus tersebut, Ketua Presidium IPW, Neta S Pane berharap pelaku menganiaya wartawan yang sedang melakukan tugas jurnalistik di lingkungan satpas SIM harus diusut tuntas, meski pelaku sudah ditangkap. Misal, apakah ada oknum yang menyuruhnya melakukan penganiayaan untuk menghalang-halangi tugas jurnalistiknya,” kata Neta dalam keterangan tertulisnya kepada www.beritabuana.co, Kamia (29/01/2020).

Jika petugas tidak bertindak sampai tuntas, bukan mustahil anggota wartawan satu persatu nantinya dianiaya preman maupun calo. Sebab korban penganiayaan kemarin adalah wartawan Tribrata yang bertugas di lingkungan Polda Metro Jaya, yang sesungguhnya sangat dekat dengan tugas-tugas kepolisian.

“Tapi para calo tetap saja nekat menganiayanya. Selama ini dari pengamatan IPW memang cukup banyak para preman dan calo yang menawarkan pembuatan SIM di luar kantor satpas SIM. Setiap orang yang melintas mereka datangi dan bisik bisik menawarkan pengurusan SIM. Karena mereka beraksi di jalanan dan di luar satpas SIM, sulit bagi aparat keamanan untuk menghalaunya,” kata Neta.

Meski demikian aksi calo di jalanan di depan Satpas SIM ini tetap bisa dikendalikan, jika Kapolda Metro Jaya memang mau berantas percaloan SIM di lingkungan kerjanya. Yakni di depan kantor satpas SIM dipasang sejumlah CCTV yang dikontrol anggota Propam.

Sehingga pergerakan para calo bisa dipantau dan segera ditangkap. Jika Polda Metro Jaya tidak punya anggaran untuk membeli CCTV di depan kantor satpas SIM, IPW siap memberi sumbangan CCTV ke Polda.

Selain itu jaringan calo tersebut harus diungkap, agar diketahui siapa backup mereka di dalam satpas SIM sehingga para calo itu tetap nekat beraksi. bb.co/kop

Yori, wartawan yang setiap harinya aktif meliput di lingkungan Polda Metro Jaya babak belur dipremak preman calo di Satpas SIM Jln. Daan Mogot korban pengeroyolan calo SIM di Jalan Daan Mogot Jakarta Barat.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *