Connect with us

PENDIDIKAN & BUDAYA

Implementasi Kurikulum Merdeka di SMPN 16  dan SMPN 2 Kota Tangerang

Published

on

TANGERANG | KopiPagi : SMP Negeri 16 Kota Tangerang menerapkan Kurikulum Merdeka mulai tahun ajaran 2022/2023 khusus bagi siswa kelas VII. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pihak sekolah agar Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) secara mandiri berjalan dengan baik.

Satuan Pendidikan dapat menentukan pilihan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) pada Tahun Ajaran 2022/2023 sebagai ;

 (1) Mandiri Belajar, yaitu menerapkan beberapa bagian dan prinsip Kurikulum Merdeka, dengan tetap menggunakan Kurikulum 2013 atau Kurikulum 2013 yang disederhanakan..

(2) Mandiri Berubah, yaitu menerapkan Kurikulum Merdeka menggunakan perangkat ajar yang sudah disediakan. Dan,

(3) Mandiri Berbagi, yaitu menerapkan Kurikulum Merdeka dengan mengembangkan sendiri berbagai perangkat ajar.

Kepala SMP Negeri 16 Kota Tangerang, Udin Samsudin mengatakan, sebelum memasuki tahun ajaran baru, pihaknya sudah melakukan melakukan studi banding dengan salah satu sekolah penggerak.

“Kami sudah bersinergi kurikulum di sekolah kami. Ada dua kurikulum yang kami laksanakan, Kurikulum Merdeka, kami memilih mandiri berubah, serta kurikulum 2013. Harus berani berubah dengan membeli buku sumber, adanya perubahan pembelajaran di kelas. Artinya ini betul-betul luar biasa, karena sisi pembiayaan kami juga untuk membeli buku diktat. Dana BOS terserap untuk pengembangan kurikulum merdeka,” pungkas Udin Samsudin.

Pihaknya menimba ilmu, mengadopsi yang sudah dilakukan oleh sekolah lain. Kurikulum Merdeka di SMP Negeri 16 Kota Tangerang diberlakukan di kelas VII. Pihaknya juga mempersiapkan Kurikulum Merdeka dengan meminta guru mengikuti berbagai webinar dan menghadirkan narasumber.

Gedung SMPN 2, Kecamatan Tangerang.

Pihaknya juga mengajarkan kedisiplinan kepada siswa dan guru. Ia bersama guru lainnya sebelum upacara Senin, menyambut siswa di gerbang sekolah ketika pagi hari. melihat kedisiplinan dan kerapihan mereka. Ternyata banyak tantangan, di situlah kita menjaring anak-anak kita, ternyata pelan-pelan mulai berkurang siswa yang tidak disiplin dan rapi,” imbuhnya dia lagi.

Sementara itu di tempat terpisah, SMP Negeri 2 yang berada di Jalan Siswa No. 3 Rt. 03/03, Kelurahan Sukaasih, Kecamatan Tangerang Kota Tangerang Provinsi Banten, menerapkan juga Kurikulum Merdeka.

Kepala Sekolah SMP Negeri 2, Muhammad Kepada Koranpagionline.com. mengatakan, bahwsa Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam. Dalam Kurikulum Merdeka, konten akan disajikan lebih optimal agar peserta didik memiliki waktu yang cukup untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi diri.

“Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka, guru juga memiliki kebebasan untuk mengatur perangkat ajar sehingga kegiatan pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik” ujar Muhammad baru-baru ini. *Kop.

Pewarta :Muslim.