Empat Unit Rumah di Nagari Lingkuang Aua Pasbar Hangus Terbakar 

KopiPagi|  PASBAR : Senin siang bolong (22/02/2021) sekitar pukul 13.00 Wib, saat penghuni rumah tidak berada di rumah, sedang sibuk dengan pekerjaannya masing-masing, tiba-tiba terlihat asap membubung dari perkampungan.

Membubungnya asap tersebut ternyata bersumber dari empat unit rumah warga kejorongan Batang Biyu, Nagari Lingkuang Aua Kecamatan Pasaman Kabupaten Pasaman Barat Sumbar.

Menurut beberapa informasi yang diperoleh  koranpagionline.com dari masyarakat, kebakaran yang melalap empat unit rumah warga tersebut belum diketahui dari mana sumber apinya. Sebab, empat unit rumah yang penghuninya sedang bekerja di luar hingga belum diketahui apa penyebabnya. Sementara angin yang bertiup kencang, memudahkan si Jago Merah melumat 4 unit bangunan tersebut.

Warga setempat ang melihat kebakaran tersebut bahu membahu berusaha memadamkan api sebelum petugas Damkar datag ke lokasi kebakaran (TKP).

Petugas Damkar yang sudah berada di lokasi bersama masyarakat  masih terlihat kesulitan memadamkan api, karena beberapa bagian rumah terbuat dari kayu dan mudah terbakar. Kondisi semakin dipersulit karena sumber air memang sulit diperoleh di lokasi kejadian. Petugas Damkar yang kehabisan air terpaksa mencari air dari sungai yang memakan waktu karena jarak.

Anto salah seorang korban yang rumahnya ludes terbakar.

Menurut Anto, salah seorang korban yang rumahnya ludes dilalap si Jago Merah mengatakan, saat kejadian ia sedang bekerja dan berada di luar rumah. Harta bendanya pun habis terbakar tak sempat diselamatkan.

“Saya tidak tahu persis kejadiannya, sesaat saya sampai di rumah, saya lihat rumah sudah hangus dan rata dengan tanah dalam waktu sekejab itu. Meskipun demikian saya masih bersyukur kepada Allah, ternyata dalam ujian ini, Allah masih sayang pada kita, hingga tidak ada anggota keluarga kita yang menjadi korban,” ujarnya sedih.

Selain rumah Anto, masih ada tiga unit rumah tetangga lainnya yang diamuk si Jago Merah hingga rata dengan tanah. Beruntung tidak ada korban jiwa, namun sejumlah pemilik rumah terlihat shock dan menangis, karena rumah mereka sudah rata dengan tanah dalam sekejab.

Hingga berita ini diturunkan belum ada informasi pasti penyebab kebakaran itu. Namun sejumlah petugas kepolisian sudah terlihat berada di lokasi. Demikian juga kerugian materi masih belum bisa ditaksir, kemungkinan bisa mencapai ratusan juta rupiah. ***

Pewarta : Zoelnasti.