KopiPagi | SERANG : Anggota Dewan DPRD Kota Serang yang juga politisi Partai Golongan Karya (Golkar) Muji Rohman mendorong agar Pemerintah Kota (Pemkot) Serang untuk merealisasikan intruksi Mendagri Nomor 15 tahun 2021 yang dimana harus meningkatkan testing per harinya untuk mencapai 1.518 orang.
“Dirinyapun bertanggapan seharusnya ini segera dilakukan, itu jangan main-main apa lagi tidak serius,” ujar Muji Rohman selaku Anggota Dewan Komisi II yang juga politisi Partai Golkar (Golkar).
“Kalaupun memang anggaran tidak memadai ya seharusnya lakukan refocusing, lakukan pergeseran,” jangan tidak serius,” cetus Muji saat di wawancarai awak media, kamis (15/7/2021).
Jika terdapat kendala anggaran terkait melakukan testing ia menyarankan agar segera Pemkot Serang untuk melakukan recofusing agar capaian target dapat terpenuhi.
“Maka refocusing anggaran ya silahkan saja jika memang kendala dengan anggaran, alihkan saja untuk dana testing yang telah di intruksikan kemendagri, agar cepat efektif,” tambahnya.
Politisi Partai Golkar ini pun mengungkapkan selama berlangsung PPKM Darurat pihaknya belum mendapatkan informasi atau laporan dari Pemkot Serang terkait pelaksanaan testing di Kota Serang.
“Sampai saat ini kami belum menerima untuk testing itu sudah berapa yang dicapai, apakah memang mereka sedang proses selama ini ya mungkin nanti mereka akan memberikan data atau informasi kepada kami,” tutur Muji.
Sementara Wali Kota Serang Syafrudin mengkalaim dirinya telah melakukan apa yang tertuang dalam instruksi Mendagri termasuk pelaksanaan testing.
“Sebenarnya In-Mendagri ini sudah kita lakukan semua, baik testing maupun tracking sudah kami lakukan,” ujar Muji.
Hal senada pun diungkapkan oleh Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang Ahmad Hasanuddin menyampaikan pihaknya telah melaksanakan, namun dirinya tidak begitu mengetahui berapa jumlah testing yang telah dilakukan. “Jumlah per harinya saya kurang hapal, yang jelas kami sudah melakukan,” pungkasnya. *Asr/Kop.
