TOBA | KopiPagi : Proyek pekerjaan Optimalisasi Ipal di Kelurahan Pardede Onan, Balige, Kabupaten Toba Sumatera Utara, yang dilaksanakan CV. Nayla Santika Tahun Anggaran (TA – 2022) tak kunjung selesai dikerjakan.
Pekerjaan Optimalisasi yang dilaksanakan CV Nayla Santika sejak tanggal 30 Juni 2022 senilai Rp.4.369.385.000 yang bersumber dari dana Kementerian PUPR Dirjen Cipta Karya, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Utara, Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah III Sumut.
Diduga tenaga kerja di proyek tersebut sangat minim sehingga hitungan waktu pelaksanaan 180 hari kalender tidak tepat waktu. Sejak pekerjaan dilaksanakanya 30 Juni 2022, terlihat hingga hari ini, Senin (06/02/2023) belum rampung dikerjakan.
Bahkan pada hari Minggu – Senin, tanggal 05 – 06 Februari 2023 tak tampak seorang pun tenaga kerja yang terlihat di dalam pelaksanaan pekerjaan penggalian Pipa di Jl. Tandang Buhit Balige. Hingga pelaksanaa pekerjaan itu mengundang kemacetan bagi warga masyarakat yang melintasi jalan pembangunan Optimalisasi tersebut.
Menurut pantauan awak media di wilayah lokasi pekerjaan. Senin (06/02/2023), bahwasanya pekerjaan Optimalisasi Ipal yang dilaksanakan CV. Nayla Santika masih tahap penggalian guna penanaman pipa di jalan Tandangbuhit Kel, Pardede Onan Balige dan pembuatan kontrol.
Oleh sebab itu, pelaksanaan Optimalisasi yang menggali badan jalan yang sehari-harinya dilintasi oleh warga masyarakat guna mengantar anak ke sekolah selalu macet. Hzal itu akibat badan jalan yang seakan kurang proporsional dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut.
Plt Kadis Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Toba, Sofyan Sitorus mengatakan telah melayangkan surat kepada pihak rekanan.
“Sebenarnya kita juga prihatin lah itu tidak tuntas hingga sekarang dan kita juga sudah menyurati mereka terkait masih ada pekerjaan yang belum mereka timbun, malah jalan kita yang juga belum diperbaiki hingga sekarang. Sangat disayangkan, pihak perusahaan yang mengerjakan pembangunan optimalisasi Ipal Balige hingga sampai saat ini belum juga rampung,” jawabnya. *Kop.
Pewarta : Julius P. Siahaan.
