JAKARTA | KopiPagi : Dua staf satuan kerja Pusat Penerangan Hukum (Puspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung) meraih predikat lulusan terbaik pada Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) yang diselenggarakan Badan Pendidikan dan Latihan (Badiklat) Kejaksaan RI sejak Juni 2021 hingga Oktober 2021.
Kedua staf Puspenkum Kejagung itu adalah Widiyanto Nugroho S Kom SH MH, Kepala Sub Bidang (Kasubid) Kerjasama Antar Lembaga Non Pemerintah pada Puspenkum Kejagung, sebagai Peringkat I Angkatan IV PKP tahun 2021dan Marshel Julia Simbiak SH MH, Kepala Sub Bidang (Kasubid) Penyuluhan Hukum Puspenkum Kejagung, menjadi Peringkat II Angkatan III PKP tahun 2021.
Penilaian peringkat lulusan terbaik itu diungkapkan Kepala Badiklat Kejaksaan RI, Tony T Spontana, dalam keterangan resminya yang diterima wartawan di Jakarta, Jumat (01/10/2021).
Dia mengatakan, Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) tahun 2021 dilaksanakan dengan menggunakan metode pembelajaran secara blended learning (pembelajaran tatap muka dan pembelajaran secara virtual) dari ruang kerjanya di Badiklat Kejaksaan RI di Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
“60 peserta dari seluruh Indonesia yang terbagi menjadi dua angkatan, yakni Angkatan III dan Angkatan IV, harus mengikuti jam pelajaran sebanyak 830 jam pelajaran dengan rincian 290 jam pelajaran atau 36 hari kerja untuk pembelajaran klasikal dan 540 jam pelajaran atau 60 hari kalender untuk pembelajaran non klasikal,” terang Tony Spontana.
Latar belakang pentingnya digelar Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) lantaran kebutuhan pemenuhan kompetensi berdasarkan akuntabilitas jabatan dan profil jabatan melalui pemenuhan kompetensi manajerial.
Selain itu, PKP digelar lantaran kebutuhan pemenuhan kompetensi manajerial baru dalam menghadapi perkembangan, lingkungan menyangkut Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan integritas.
Kompetensi yang dibangun dalam Pelatiahn Kepemimpinan Pengawas (PKP) adalah kompentensi kepemimpinan melayani sebagai kompetensi manajerial untuk menjamin terlaksananya akuntabilitas Jabatan Pengawas (JP) yang merupakan kemampuan dalam mengendalikan kegiatan pelaksanaan pelayanan publik yang dilakukan oleh Pejabat Pelaksana sesuai standar operasional prosedur (SOP).
Hal itu dilakukan dengan membangun karakter dan sikap prilaku kepemimpinan Pancasila yang berintegritas, menjunjung tinggi etika birokrasi dan bertanggung jawab dalam pengendalian pelayanan publik di organisasinya sebagai bentuk prilaku kepemimpinan Pancasila dan Bela Negara.
Selain itu, mengaktualisasikan kepemimpinan pelayanan dan pengendalian pekerjaan sesuai dengan bidang tugasnya dengan melakukan inovasi, kolaborasi dan mengoptimalkan seluruh potensi sumber daya internal dan eksternal dalam rangka implementasi peningkatan kinerja pelayanan publik yang dilakukan oleh pejabat pelaksana.
“Berdasarkan hasil evaluasi terhadap peserta pelatihan, nilai peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan III dan IV tahun 2021 menunjukkan kualifikasi kelulusan indikatif memperoleh nilai memuaskan,” kata Tony T Spontana.
Dia mengungkapkan, selain kedua staf Puspenkum Kejagung, yang meraih peringkat terbaik pada PKP tahun 2021 ini adalah Sulasman SH, Kasubag Kepangkatan dan Mutasi Wilayah III pada Biro Kepegawaian Kejagung, yang menduduki peringkat I Angkatan III dan posisi ketiga diduduki Dipo Iqbal SH, Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara (Kasi Datun) pada Kejaksaan Negeri (Kejari) Banjarnegara.
Sedangkan di Angkatan IV, selain peringkat I yang diraih Widiyanto Nugroho, untuk posisi kedua diraih Kepala Seksi Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan pada Kejari Manokwari, Dr Hardiansyah SH MH dan posisi ketiga diduduki Kepala Sub Bagian Tatalaksana Pembinaan Biro Perencanaan Jaksa Agung Muda Pembinaan, Rahel SH MHum.
Kabandiklat Kejaksaan RI, Tony T Spontana, mengingatkan para peserta yang mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) tahun 2021 untuk terus berinovasi dan berkarya.
“Kepada para peserta saya ingatkan terus berinovasi dan berkarya untuk Kejaksaan,” tandas Tony T Spontana. ***
Pewarta : Syamsuri.
