SIMALUNGUN | KopiPagi : Untuk mengamankan Mudik Aman dan Berkesan maupun mengamankan libur bersama Idul Fitri 2023, Polri telah menerjunkan 148.211 personel gabungan yang terdiri dari aparat TNI-POLRI dan unsur terkait lainnya, seperti dari Kementerian atau lembaga, serta Pemerintah Daerah (Pemda).
“Ratusan ribu personel yang diturunkan. Dari Mabes Polri sebanyak 1.240 personel, Polda 91.153 personel, dan instansi terkait 55.818 personel,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho, dalam keterangan tertulis, pada Sabtu (01-04-2023) lalu.
Operasi Ketupat 2023 ini, bertujuan untuk mengamankan Hari Raya Idul Fitri 1444 H termasuk arus mudik dan balik Lebaran 2023.
Sejalan dengan perintah terpusat tersebut Jajaran Kepolisian Daerah Sumatera Utara juga telah menggelar Operasi Ketupat Toba 2023 dalam rangka mengamankan perayaan hari libur nasional dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, yang dimulai sejak 19-25 April 2023) yang telah resmi digelar pada hari Senin 17 April 2023 lalu.
Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung SH SIK MH., ketika ditemui menjelaskan bahwa Polres Simalungun melaksanakan Operasi Ketupat Toba 2023 yang bekerjasama dengan instansi terkait yang tidak terlepas dan saling bersinergi bersama unsur TNI-Polri.
“Kami melakukan bersama-sama agar operasi ini berjalan dengan aman, lancar, dan tertib, sesuai dengan tagline, Mudik Aman dan Berkesan,” ucap Kapolres Ronald FC Sipayung, pada Sabtu (29-04-22023) di Parapat, Girsang Sipangan Bolon Kabupaten Simalungun.
Lebih lanjut, Ronald FC Sipayung mengatakan, bahwa berdasarkan kajian pemerintah, diprediksi akan ada sekitar 123,8 juta orang yang akan merayakan Lebaran Idul Fitri 2023 di kampung halamannya. Itu artinya, jumlah pemudik tahun ini meningkat sebesar 14,2 persen dibandingkan pada Lebaran 2022.
“Terdapat 85,5 juta jiwa mudik ke kampung halamannya dan ini telah terbukti selama pelaksanaan operasi dimulai, arus mudik sampai arus balik tampak jumlah kendaraan meningkat setiap harinya,” kata AKBP Ronald.
Menurut Ronald, peningkatan jumlah pemudik itu disebabkan tidak adanya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan jumlah kasus Covid-19 yang sudah menurun, cuti bersama yang dimajukan, serta persepsi positif masyarakat dan kondisi ekonomi yang membaik.
“Kita bersyukur bahwa perekonomian kita bisa kembali pulih dan masyarakat bisa bersilaturahim dengan sanak-keluarga di kampung halamannya,” ucapnya,
Untuk mengamankan ratusan juta pemudik Lebaran 2023 ini, Polres Simalungun berkerja dan bersinergi dengan Kodim 0207/Simalungun serta Instansi terkait lainnya dengan menyediakan pos-pos pengamanan dan pelayanan yang tersebar di sejumlah titik jalur mudik di wilayah Kabupaten Simalungun.
“Semua Pos yang telah didirikan bekerja secara terintegritas. Artinya, seluruh Personel dapat saling berkomunikasi menyampaikan informasi dan saling memberikan bantuan apabila dibutuhkan yang selalu dipantau langsung secara virtual oleh Petugas Posko Operasi Ketupat Toba 2023 dari Mako Polda Sumatera Utara dan meneruskan laporan kepada Bapak Kapolda Sumatera Utara” ungkap Kapolres AKBP Ronald FC Sipayung.
“Hingga hari ini, Personel Polres Simalungun serta Kodim 0207/ Simalungun dan juga dinas lainnya yang melaksanakan Operasi Ketupat Toba 2023 masih melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan tetap semangat,” tandas Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung .*Kop
Editor : Nilson Pakpahan.
