Connect with us

HIBURAN

Sandy PAS Band Berharap Ilma Zyain, Menjadi New Icon Indonesia

Published

on

KopiPagi JAKARTA : Sebuah kebanggaan, bila seorang musisi bisa melahirkan generasi penerusnya di industri musik Indonesia. Hal itu dilakukan Sandy Andarusman, drummer PAS Band.

Bahkan ditengah situasi kondisi Pandemi Covid-19 yang tak menentu saat ini, ia memilih menjadi Produser sekaligus Personal Consultant, untuk pendatang baru dari generasi millenial, Ilma Zyain, kelahiran Balikpapan, 23 Desember 1997 ini.

“Ilma memiliki enerji teenagers yang lengkap, perpaduan antara suara yang bagus, gaya lincah, periang, dan sikap yang ramah. Menurut saya, ia cocok menjadi New Icon Indonesia dalam dunia musik, ” ungkap Sandy kepada awak media saat peluncuran Single Ilka yang bertajuk ‘Bandel’ di Jakarta Jumat (11/12/2020).

Untuk memuluskan gagasan kreatifnya menggarap potensi Ilma, Sandy tak ingin sendiri. Ia pun menggandeng Posan Tobing,  drummer The Winner dan mantan drummer_ Kotak, yang dianggapnya paling paham karakter penikmat musik dari kalangan milenial saat ini. Dan yang pasti, Posan pernah sukses sebagai Music Director dalam menggarap sejumlah lagu dan nama, seperti SHY, Dewi Persik. Kini, Posan dipercayakan untuk membuat aransemen baru lagu Bandel.

“Lagu era 90-an ini, harus tetap pantas didengar generasi millennial. Makanya, gue bikin musik ala K-Pop. Dan memang cocok dengan karakternya Ilma, ”jelas Posan, yang senang dan bangga karena dipercaya oleh Sandy, guru drum-nya.

PAS Band.

“Ini adalah proyek pertama dari Oase Media Utama, karenanya kami menyiapkannya dengan sungguh-sungguh. Mulai dari pemilihan lagu yang pas dengan karakter Ilma, musisi pendukung, hingga melibatkan video maker yang profesional dibidangnya,” terang Joko, Sang Eksekutif Produser.

Di era Pandemi Covid-19, ditengah kelesuan bisnis musik, tentu saja menjadi sangat istimewa jika ada perusahaan rekaman yang mau memproduksi karya musik dengan mengedepankan idealism ketimbang komersialisme. Maka beruntunglah menjadi sosok Ilma Zyain, yang mendapat kesempatan emas ini.

“Senang banget, akhirnya bisa merampungkan single pertama aku. Selain itu aku sangat bangga karena diberi kepercayaan oleh Mas Boyke, musisi senior Sandy Pas Band dan Posan Tobing, untuk menyanyikan lagi UCAMP,” aku Ilma, yang mengagumi Lady Gaga dan Reza Rahardian ini, sembari tersenyum puas.

Menurut Ilma, kemampuan musikalitasnya akan terus dikembangkannya setelah single ‘Bandel” ini dirilis. “Bahkan, aku harus terus belajar dan belajar lagi, meningkatkan kemampuan vokal aku, dengan belajar pada senior, Mas Doddy Katamsi,” terang Ilma, yang juga sangat antusias mengembangkan kemampuan public speaking yang dimilikinya serta belajar dengan rutin untuk memperbaiki koreografi, khusus untuk lagu ‘Bandel’ ini, saat tampil live show.

Sebagai generasi milenial, Ilma berharap karya perdananya ini sebagai pintu masuk untuk menjadi Ikon Musik Indonesia di masa depan. Meski bukan pekerjaan ringan, tapi perempuan canti kini meyakini bahwa melalui musik, banyak hal positif yang bisa didapatkannya.

“Setidaknya, melalui musik, _bad mood_ bisa kembali normal, dan sudah pasti musik membuat stress bisa hilang. Oleh karena itu, aku ingin mengembangkan bakat aku menulis lagu, supaya makin banyak yang mendapatkan manfatnya,”tukas Ilma Zyain, yang percaya, usaha dan kerja keras takkan pernah mengkhianati hasil.

Akhirnya, single hit ‘_Bandel_’, siap dipublish keseluruh pelosok tanah air, bahkan didunia melalui berbagai platform media sosial yang semakin efisien dan juga sangat efektif untuk memengaruhi penikmat musik dimanapun. Baik Ilma Zyain, Sandy, Posan dan juga Boyke telah berupaya untuk menyajikan yang terbaik untuk industri musik Indonesia.

“Saya jadi ingat, dulu bersama PAS Band, pernah bekerjasama dengan Tere dan Bunga Lestari. Sekarang dengan Ilma, penyanyi wanita yang semuanya berangkat dari titik nol. Ini tantangan bagi kami agar kehadiran Ilma diterima oleh generasinya, para milenial. Saya percaya Ilma mampu menjadi _New Icon_ Indonesia,” simpul Sandy, yang telah merencanakan dengan matang, mulai dari pemilihan lagu, aransemen musik, konsep video klip, hingga target radio radio dan penjualan di platform digital. ***

Pewarta : Buyil

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *