Connect with us

BIVEST

Perumdam Pasbar Bertekad Memberikan Pelayanan Air yang Unggul

Published

on

KopiPagi | PASBAR : Pada kesempatan mengikuti kegiatan Direktur Perumdam Pasbar, Helju Sepli Tuhari, survei ke sumber air yang berlokasi di Nagari Kajai Kecamatan Talamau Kabupaten Pasaman Barat, Rabu (20/01/2021). Media KopiPagi Pasbar berkesempatan berdialog langsung tentang beberapa program yang akan dicanangkan Perumdam Pasbar ke depan.

Direktur PERUMDAM Pasbar, Helju Sepli Tuhari (tengah) saat memaparkan berbagai peogram ke depan.

Menurut Helju tujuan survei langsung ke sumber air kali ini selain melihat kondisi dan potensi di lapangan dalam menentukan arah program ke depannya, juga menjawab adanya keluhan masyarakat tentang penyebab Air beberapa hari yang lalu keruh.

Dikatakan Helju penyebab air keruh beberapa hari yang lalu adalah dioperasikannya kembali jalur pipa dari sumber air Batang Sopan Kajai yang sudah hampir 4 tahun mengalami kerusakan hingga tidak bisa beroperasi secara normal.

Di mana tidak beroperasinya jalur pipa tersebut adalah akibat kerusakan pipa di bak penampung yang ada Batang Sopan Kajai. Bahkan, ada yang terlepas dan bergeser dari bak penampung karena diterjang air bah 4 tahun yang lalu, akibatnya pipa sebahagian ada yang terbawa arus bahkan bak penampung tidak lagi berfungsi sebagaimana mestinya.

“Karena tak berfungsi selama 4 tahun maka terjadi pengendapan lumpur di sepanjang saluran pipa, dan saat beberapa minggu kemarin setelah diperbaiki hingga dapat kembali beroperasi, tentu endapan lumpur yang telah dibersihkan tidak seratus persen hilang, makanya masih ada sisa-sisa endapan yang ikut mengalir ke rumah-rumah pelanggan, dan Alhamdulillah kini sudah kembali normal,” terang Helju.

Helju menambahkan, dengan management dan inovasi baru, Perumdam Pasbar akan berusaha melakukan inovasi menuju perubahan pada pelayanan sehingga Sumber Air tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memenuhi kebutuhan air minum dan air bersih bagi masyarakat kedepannya.

Seiring dengan perubahan dari selama ini hanya sebuah Perusahaan Air Minum (PAM) menjadi Perusahaan Umum Daerah Air Minum tentu visi dan misi juga disesuaikan, yakni kita ingin memberikan pelayanan air yang unggul kepada konsumen secara kualitas, kuantitas, kontinuitas serta keterjangkauan, yang intinya siap ikut serta aktif untuk pembangunan daerah dalam penyediaan air bersih.

Hal ini menurutnya, ia sebagai Direktur yang baru beberapa bulan menjabat, tentu akan berupaya seiring dengan perubahan dari selama ini hanya sebuah Perusahaan Air Minum (PAM) menjadi Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam)  dengan visi dan misi yang profesional dan disesuaikan dengan kebutuhan dalam  memberikan pelayanan.

Dijelaskannya, tentu semua itu tidak terlepas adanya upaya mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas dan profesional secara modern yang berbasis teknologi, dengan ditopang oleh sistem manajemen dan tata kelola perusahaan yang baik (Good Coorporate Governance),yang tetap peduli dan ikut serta aktif terhadap kelestarian lingkungan terutama untuk tetap menjaga agar sumber air baku dan lestari, hingga visi Perumdam sebagai Perusahaan Umum Daerah Air Minum Pasbar yang Unggul, Modern, dan Berwawasan Lingkungan dapat terpenuhi.

“Harapan kita ke depan,Perumdam Pasbar ini juga selain membangun jaringan sistem penyediaan air minum (SPAM) untuk mengoptimalkan penyaluran air bersih kepada masyarakat dengan penerapan tehnologi dalam melakukan kontrol pemeliharaan maupun penataan jaringan perpipaan agar dapat menekan kebocoran ataupun kehilangan debet air. Kita juga akan memiliki aktivitas pengembangan usaha air dalam kemasan yang siap didistribusikan atau dipasarkan sebagai air bersih untuk bisa langsung di minum oleh pelanggan,” terang Helju.

Salah satu lokasi jalur pipa ke pelanggan.

Ditegaskannya lagi, dalam mewujudkan visi misi tersebut tentu harus didorong bagaimana perusahaan agar bisa dikelola dengan prinsip yang profesional dan berdampak pada masyarakat, tentu tak terlepas dari adanya beberapa banyak faktor yang harus dibenahi, seperti faktor teknik SDM dan faktor lainnya, yang harus benar-benar dipersiapkan.

“hal ini sesuai dengan pengembangan dari PAM menjadi Perumdam, yakni melakukan usaha dibidang perusahaan air minum bagi kemanfaatan umum serta meningkatkan perekonomian daerah, Insyahallah kita siap memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” tekad Helju

Dalam menghadapi persiapan peningkatan pelayanan, Perumdam selain akan melakukan pemetaan dan survei potensi pelanggan pada wilayah – wilayah pengembangan baru, juga tetap merawat secara berkala jaringan pipa lama (ACP) yang terpasang apa lagi sering mengalami kebocoran karena faktor usia, terutama dengan melakukan penggantian pipa lama secara bertahap serta melakukan inovasi aksesoris pipa untuk perbaikan kebocoran sehingga lebih efektif dan efisien, yakni rutin melaksanakan flushing (pencucian) pipa secara berkala untuk memastikan kualitas air yang disalurkan ke pelanggan memenuhi ketentuan standar kualitas air yang ada.

Dalam pengembangkan Sistem Informasi Geografis (GIS) untuk memetakan sarana dan prasarana yang ada khususnya jaringan pipa dari sumber air ke pelanggan, ke depan kita akan terapkan manajemen pembangunan berbasis informasi dan tehnologi dengan meletakkan beberapa alat pemantau yang menggunakan akses jaringan internet di beberapa titik. ***

Pewarta : Zoelnasti.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *