Connect with us

LIFE

Perayaan Waisak 2566 BE : Air Berkah Diambil dari Umbul Jumprit Temanggung

Published

on

TEMANGGUNG | KopiPagi : Tidak kurang 6.000 botol air berkah untuk perayaan Waisak 2566 Buddhis Era (BE) di Candi Borobudur diambil dari Umbul Jumprit di Desa Tegalrejo, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung pada Minggu (15/05/2022).

Ketua II DPD Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Jawa Tengah Tanto Soegito Harsono mengatakan, bahwa air berkah Waisak itu pada Minggu (15/05/2022) ini dibawa ke Candi Mendut untuk disakralkan. Selanjutnya, pada Senin (16/05/2022) pagi air berkah Waisak tersebut dibawa menuju Candi Borobudur bersama Api Dharma Waisak yang diambil dari Api Abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan.

“Air berkah tersebut dapat dimanfaatkan oleh siapa saja dalam perayaan Waisak di Candi Borobudur. Untuk pengambilan air berkah di Umbul Jumprit itu dilakukan oleh para Biksu dari sejumlah Sangha secara bergantian. Setelah, sebelumnya dilaksanakan puja bakti bersama umat Buddha di Altar Umbul Jumprit. Ar berkah yang diambil ini dilakukan setiap tahun dalam rangkaian Tri Suci Waisak,” jelas Tanto Soegito Harsono kepada wartawan di Temanggung.

Ditambahkan, bahwa perayaan Tri Suci Waisak tahun 2022 ini digelar di Candi Borobudur. Mengapa harus menggunakan air, karena air itu sifatnya dingin sehingga air itu sifatnya bersih, maka kehidupan manusia sehari-hari yang menggunakan air harus juga bersih. Bahkan, tubuh banyak air itu akan sehat dan selamat.

“Air suci dalam perayaan Waisak ini, lebih dulu didoakan supaya ini menjadi dukungan air bersih dalam tubuh dan juga Hari Waisak adalah hari suci. Jadi dua suci adalah Alami dan Sang Buddha orang yang suci. Ada kesucian maka air dalam tubuh kita juga sehat dan kalau air kebijaksanaan juga menjadi air suci,” tandasnya. ***

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *