Pemprov Papua Study Banding di Setwan Banten : Terkait Keterbukaan Informasi Publik

SERANG | KopiPagi : Sekitar seratus orang lebih dari pemerintah Provinsi Papua datang ke Pemprov Banten dalam rangka studi banding dan bimbingan teknis berkaitan dengan keterbukaan informasi publik yang bertempat di hotel Horison Kota Serang Banten dan diterima langsung oleh Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Provinsi Banten yaitu Hj. Eneng Nurcahyati. MPar.

Dalam sambutannya, Kadis Info dan Persandian Provinsi Banten mengucapkan selamat datang di Provinsi Banten  dan semoga dalam kunjungan ke OPD-OPD dapat bermanfaat sehingga dapat diimplementasikan di Provinsi Papua dan semoga Pemprov Papua menjadi Provinsi yang Informatif.

Perwakilan dari Pemprov Papua yang ditugaskan berkunjung ke Sekretariat DPRD Provinsi Banten berjumlah enam orang dan didampingi oleh seorang staf dari kominfo, Sekretariat DPRD Provinsi Banten menugaskan Kepala Sub bagian Informasi Publikasi dan Dokumentasi Ibud Sihabudin MAP, untuk mendampingi rombongan dan memberikan kiat kiat menuju Badan Publik yang Informatif.

Papua datang ke Pemprov Banten dalam rangka studi banding dan bimbingan teknis berkaitan dengan keterbukaan informasi public.

Dalam pemaparannya, ibud mengatakan bahwa sebenarnya kiat-kiat tersebut tidak sulit karena sudah ada landasan hukumnya yaitu undang-undang nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi dan hanya tinggal kita mengimplementasikan dan menerjemahkan isi yang termaktub dalam regulasi tersebut.

“Kami melakukan hal itu selama tiga tahun dan selama itu pula kami selalu koordinasi dengan PPID utama, konsultasi dengan Komisi Informasi Provinsi Banten, karena kami ingin mendapatkan sesuatu predikat yang lebih baik, baik itu dari pemohon informasi maupun pengguna informasi. Sehingga masyarakat tahu apa yang dikerjakan oleh Sekretariat DPRD maupun DPRD itu sendiri. Oleh karena itu kami sangat senang dengan kehadiran saudara kami dari Papua,” ujar Ibud Sihabudin.

“Kami sangat terbuka lebar untuk menerima apabila ada yang mau magang di kami. Kita sharring, kita bantu bagaimana mengelola media sosial. Karena, saat ini digitalisasi sudah tidak bisa dihindari, pengembangan digitalisasi kami untuk penyampaian informasi kegiatan-kegiatan bisa diakses melalui channel Yuotube Banten Parlemen TV, Web Site DPRD yng selalu Update, serta instagram dan medsos lainnya selalu kita update. Bahkan, sehari bisaa beberap tayangan. Jadi kami disini, lanjut Ibud, jadikan tempat ini seperti kantor media yang professional.” kata Ibud lagi.

Sementara Aryani, perwakilan dari Pemprov Papua atau Majelis Rakyat Papua (MRP) mengapresiasi Sekretariat DPRD Provinsi Banten yang sudah mendapatkan predikat badan publik yang Informatif.

 “Kami sangat berkesan datang ke sini dan kami senang sudah diberikan kiat-kiat menuju Badan Publik yang Informatif dan langsung diperlihatkan ruang server, sehingga kami langsung praktek,” pungkasnya. *Adv.