Connect with us

REGIONAL

Pembangunan Pelabuhan Kapal di Toba Belum Selesai : Telan Dana Rp. 12 M

Published

on

TOBA | KopiPagi : Proyek pembangunan konstruksi Pelabuhan tahap II di Porsea Kabupaten Toba Sumatera Utara, dengan nilai anggaran sebesar Rp 12. 011.550.000 yang bersumber dari dana APBN tahun anggaran (TA) 2021 belum selesai dikerjakan oleh pihak kontraktor CV Cahaya Nusantara. Diakui keterlambataan itu dikarenakan kurangnya tenaga pekerja.

Pekerjaan pelabuhan yang terlihat tertulis di papan nama pekerjaan paket konstruksi tersebut berasal dari dana APBN Kementerian Perhubungan direktorat Jenderal perhubungan Balai pengelola transportasi darat wilayah II – Provinsi Sumatera Utara.

Masa pelaksanaan 123 hari kalender yang mulai pekerjaan 31 Agustus 2021, oleh kontraktor CV Cahaya Nusantara dan konsultan CV Hawarins dengan nilai  sebesar Rp. 12.011.550.000.

Sekaitan itu, konsultan pekerjaan konstruksi pembangunan pelabuhan Kairul Harahap mengakui hal keterlambatan pelaksanaan pekerjaan tersebut.

Disampaikan konsultan Kairul Harahap di lokasi pekerjaan, Senin (17/01/2022), atas keterlambatan ini telah diberikan addendum waktu selama 30 x 3 hari waktu pengerjaan. Selain addendum waktu, juga sudah dikenakan denda sesuai dengan perjanjian kontrak 1 permil/ hari.

Ditanya kendala kenapa sampai ada keterlambatan, dikatakannya bahwa selain kurangnya tenaga, waktu pelaksanaan juga sudah agak telat. “SPK 30 Agustus 2021, akan tetapi pelaksanan baru dikerjakan mulai Oktober 2021,” terangnya, Senin (17/01/2022).

Terkait dengan progres pelaksanaan pekerjaaan, Kairul mengatakan, pelaksanaannya sudah mencapai kurang lebih 80 persen. Diakuinya, bahwa pihak Kementerian Perhubungan melalui Perhubungan Darat juga sudah beberapa kali mendesak progres pelaksanaan ini. ***

Pewarta : Julius P. Siahaan. 

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *