Connect with us

KANDIDAT

Konferprov PWI Jateng Tidak Kuorum, Salah Satu Calon Ketua ‘Walk Out’

Published

on

KopiPagi SEMARANG : Konferensi Provinsi (Konferprov) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah diwarnai aksi penolakan oleh salah satu calon ketua, hal ini karena proses konferprov tidak sejalan dengan PD/PRT yang hingga pelaksanaan tidak memenuhi kuorum 2/3 anggota, akibatnya salah satu calon Ketua PWI Jateng Gunawan Permadi menyatakan “walk out” dari konferensi tersebut, yang digelar secara zoom di Kantor KPID Jalan Tri Lomba Juang Kota Semarang, Jumat – Sabtu (18-19/09/2020).

Dalam acara konferansi tersebut, jumlah peserta yang hadir melalui zoom hanya kurang lebih 70 orang, padahal data pemilik kartu anggota biasa ada 365 anggota. Dari jumlah yang hadir tersebut, dapat dikatakan tidak memenuhi kuorum. Ini juga sesuai Pasal 33 Peraturan Rumah Tangga PWI, Konferprov PWI Jateng harus dihadiri 2/3 dari seluruh anggota PWI pemilih kartu anggota biasa. Jika dihitung 2/3 dari dari 365 peserta yang harus hadir, maka seharusnya yang mengikuti konferprov sebanyak 243 orang.

Selain itu, hingga usai ibadah shalat Jumat, sesuai laporan pertanggungjawaban, jumlah peserta hanya ada 55 orang. Dari permasalahan ini, akhirnya PRT PWI mengatur penundaan maksimal satu bulan dan hal itu tidak menjadi masalah. Banyak lembaga mampu menggelar konferensi via zoom hingga ribuan peserta.

“Kami merasa yakin tidak akan menemui kesulitan bagi panitia untuk sedikit bersabar sehingga pelaksanaan Konferprov PWI Jateng menjadi lebih baik. Pandemi Covid-19 sekarang ini bukan alasan untuk ketidakhadiran via zoom. Mengapa Konferprov PWI ini harus dipaksakan?,” terang Gunawan Permadi yang memilih tidak melanjutkan Konferprov PWI Jateng.

Menurutnya, keputusan meninggalkan acara yang dilakukan itu di tengah persidangan konferensi yang dilaksanakan menggunakan fasilitas zoom. Hal ini dilakukan setelah mempertimbangkan berbagai hal dalam proses Konferprov PWI Jateng yang tidak sesuai dengan Peraturan Dasar-Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT). Dari sini, langsung menyatakan menolak Konferprov PWI Jateng dan walk out dari Konferprov.

“Tentunya, berbagai hal yang berkaitan dengan persiapan dan pelaksanaan Konferprov PWI Jateng masih bisa dipersiapkan dengan lebih matang untuk keterlibatan peserta yang lebih baik.
Kurangnya peserta konferprov ini perlu dipertanyakan dan saya nilai persiapan acaranya tidak maksimal. Padahal fasilitas zoom itu dapat diikuti lebih dari 500 orang,” katanya.

Dari permasalahan tersebut, akhirnya Gunawan Permadi dan pendukungnya langsung mendatangi lokasi zoom Konferprov PWI Jateng di Kantor KPID Jalan Tri Lomba Juang Semarang. Kedatangannya itu untuk menemui Ketua PWI Pusat Atal Sembiring Depari. Kemudian, ‘tim sukses’ Gunawan Permadi menyampaikan persoalan itu dan menyerahkan beberapa laporan terkait temuan proses Konferprov PWI Jateng kepada Atal Sembiring Depari dan Ketua Bidang Organisasi Zulkifli Gani Ottoh.

“Dari masalah tersebut, pihaknya akan melakukan evaluasi berdasar temuan-temuan itu. Namun jumlah peserta tidak masalah dan dilanjutkan sampai selesai,” ujar Atal Depari.

Sementara itu, Ketua Panitia Konferprov PWI Jateng, Achmad Ris Ediyanto menyatakan, jika pihaknya mengakui ada kendala teknis yang dialami peserta ketika akan masuk dalam zoom. Bahkan, banyak peserta mengeluh kesulitan masuk. Sehari sebelumnya, sudah dilakukan pengecekan dan itu lancar serta sangat mudah masuk. Namun, yang terjadi pada pelaksanaan justru banyak peserta yang mengalami kendala.

Dalam Konferprov PWI Jateng tersebut, selain Gunawan Permadi (Pemred Harian Suara Merdeka) yang mencalonkan diri menjadi Ketua PWI Jateng, juga ada Amir Machmud NS (suarabaru.id), dan Sugayo Jawama (Majalah Bina). ***

Pewarta : Heru Santoso

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *