Connect with us

RAGAM

KETUA MPR RI, BAMSOET TEGASKAN : FKPPI BUKAN ORMAS PEMBUAT GADUH

Published

on

JAKARTA | KopiPagi : Ketua MPR RI sekaligus Kepala Badan Bela Negara Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI-Polri dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) menegaskan, FKPPI bukan merupakan ormas yang sering membuat gaduh.

FKPPI justru menjadi ormas yang merekatkan ikatan kebangsaan, melalui berbagai kegiatan bela negara di berbagai daerah. Bamsoet sapaan Bambang Susetyo menyampaikan hal tersebut saat menghadiri Musyawarah Nasional X FKPPI, di Jakarta, Senin (20/12/2021). Bahkan, Presiden Jokowi pernah menjadi Inspektur Upacara dalam Apel Kebangsaan Bela Negara FKPPI di Silang Monas, pada Desember 2017.

“Di tengah pandemi Covid-19, di saat TNI-Polri mendapatkan penugasan mempercepat vaksinasi Covid-19, keluarga besar FKPPI turut terlibat menyukseskannya. Bekerja sama dengan berbagai pihak, di kawasan DKI Jakarta saja FKPPI tercatat telah memfasilitasi vaksinasi terhadap 20 ribu lebih warga, dari mulai lansia, pekerja sektor pariwisata, hingga pelajar. Di berbagai daerah lainnya, jumlahnya bahkan sudah tidak terhitung. Vaksinasi merupakan bagian dari bela negara dalam mempertahankan bangsa dan negara dari perang melawan virus Covid-19,” ujar Bamsoet dalam keterangannya, Selasa (21/12/2021).

Usai menghadiri musyawarah, Bamsoet menjelaskan, penugasan TNI-Polri dalam mempercepat vaksinasi Covid-19 sama sekali tidak menyalahi aturan apa pun. Pasalnya, selain memiliki tugas konvensional mempertahankan negara, TNI-Polri juga memiliki tugas lainnya sebagaimana diatur dalam ketentuan undang-undang.

Dalam aturan tersebut, TNI-Polri berkesempatan melakukan operasi di luar masa perang. Hal ini termasuk membantu negara dalam mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

“Karena kerja keras semua pihak, menurut Our World in Data pada 6 Desember 2021, Indonesia tercatat menduduki peringkat ke-5 kategori negara dengan jumlah terbanyak pemberian vaksinasi Covid-19 secara lengkap di dunia. John Hopkins University menilai penanganan pandemi Covid-19 Indonesia merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Bahkan, Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengundang secara pribadi Presiden Jokowi untuk berbicara dalam Covid-19 Global Summit, untuk berbagai pengalaman kepada dunia tentang bagaimana Indonesia bisa mengatasi pandemi Covid-19 secara baik,” jelasnya.

Lebih lanjut, Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Keamanan dan Pertahanan KADIN Indonesia ini menambahkan, penyelenggaraan Munas X FKPPI selama 20-22 Desember 2021 akan melanjutkan kepemimpinan Pontjo Sutowo sebagai Ketua Umum FKPPI. Hal ini mengingat kepemimpinannya masih sangat dibutuhkan dalam meneruskan berbagai perjuangan FKPPI kepada bangsa dan negara. Terlebih saat ini bangsa Indonesia masih berjuang keluar dari pandemi, yang berdampak terhadap krisis kesehatan, krisis sosial, ekonomi, dan bahkan krisis ideologi.

“Sebagai pengawal ideologi Pancasila, FKPPI harus senantiasa menjadi garda terdepan bangsa dalam mengajak berbagai elemen masyarakat turut terlibat dalam bela negara, yang tidak hanya dimaknai sebagai perjuangan fisik. Bela negara mempunyai spektrum yang luas, serta meliputi banyak aspek dan dimensi. Mengingat konsepsi ketahanan nasional juga dibentuk oleh berbagai aspek, antara lain ketahanan politik, ketahanan ekonomi, ketahanan sosial-budaya, dan ketahanan pangan. Mencintai produk dalam negeri, memajukan kebudayaan nasional, hingga melindungi nilai-nilai kearifan lokal seperti musyawarah dan gotong royong, juga bagian dari implementasi bela negara,” pungkasnya. *Kop.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *