KopiOnline Jakarta – Kejaksaan Negeri (Kejari) Binjai, Sumatera Utara, memanfaatkan teknologi modern dengan menerapkan scientific investigation guna mengungkap dugaan penyimpangan pajak di sky parking Binjai Supermall yang termasuk dalam kejahatan cyber.
“Dalam penggeledahan di BSM Kota Binjai itu, tim penyidik pidana khusus Kejari Binjai menggandeng tim khusus forensik IT Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Pusat dari Jakarta,” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Binjai, Viktor Antonius Saragih Sidabutar, dalam percakapannya dengan wartawan, kemarin.
Menurut Viktor, penerapan scientific investigation ini dilakukan dengan mengkloning (menyadur) semua data digital computer yang ada pada sky parking salah satu pusat perbelanjaan di Kota Binjai tersebut.
Ditambahkan Viktor, data base yang dikloning itu bisa berupa uang yang masuk dan uang yang keluar. Semua data yang ada pada soft data komputerisasi sky parking BSM disedot.
“Jadi kita tidak ambil fisik, melainkan mengambil datanya. Data yang sudah dikloning itu nantinya kita bawa ke Jakarta untuk diteliti,” jelas Viktor.
Mantan Kajari Kuala Tungkal, Jambi, itu mengaku sudah mengantongi ijin ketika melakukan penggeledahan tersebut. Yakni ijin penggeledahan pada sky parking Binjai Supermall dan penggeledahan di Badan Pengawas Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Binjai.
Ia menambahkan, kasus yang berawal dari pengaduan masyarakat itu saat ini masih dalam tahap penyidikan umum sehingga belum ada tersangkanya. “Secepatnya kami tuntaskan kasus ini,” kata Viktor. Syamsuri
