Connect with us

PERISTIWA

Diterjang Angin Puting Beliung : 21 Rumah Warga Desa Jetak Hancur

Published

on

UNGARAN | KopiPagi : Akibat diterjang angin puting beliung yang saat itu bersamaan dengan hujan deras pada Senin (17/01/22) kemarin, sebanyak 21 rumah warga dan satu sekolah di Desa Jetak, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang mengalami rusak parah, bahkan beberapa pohon juga tumbang dan menimpa rumah warga.

Pantauan koranpagionline.com, Rabu (19/01/2022), sejumlah rumah warga masih nampak porak poranda akibat rusak diterjang angin puting beliung itu. Bahkan, pemiliknya belum sempat untuk membenahi kerusakannya. Rata-rata rumah warga mengalami kerusakan parah pada bagian atapnya, genting-genting pada beterbangan. Dari kerusakan rumah warga itu, total kerugiannya mencapai puluhan juta rupiah.

“Genting rumah saya hancur dan mungkin paling parah diantara rumah warga yang lain. Karena, rumah saya tertimpa pohon besar. Atap dan ruang bagian dapur rusak parah serta tanaman juga jadi korban hancur. Saat itu hujan deras disertai angin kencang, namun tidak berlangsung lama anginnya,” ujar Sumiati, warga Dusun Tugu, Desa Jetak, Kec Getasan.

Warga tunjukkan rumah rusak korban puting beliung. (Foto Heru Santoso)

Sementara itu, untuk mengetahui lebih jelas kondisi rumah warga yang rusak, Camat Getasan Dra Istiqomah MSi memimpin pantauan ke rumah-rumah warga atau korban. Bahkan, langsung melakukan pendataan warga yang rumahnya rusak. Selanjutnya dari data tersebut akan dimintakan bantuan kepada pihak terkait.

“Kami sengaja datang di Desa Jetak ini, untuk melihat langsung warga kami yang menjadi korban. Bahkan, lansung kami data yang selanjutnya akan kami ajukan untuk bisa mendapatkan bantuan. Harapan kami, dari BPBD, Dinas Sosial, Baznas maupun PMI Kab Semarang dapat secepatnya membarikan bantuan khususnya kepada korban bencana ini. Bantuan yang akan diterima warga akan sedikit meringankan beban para korban yang rumahnya rusak,” jelas Istiqomah.

Untuk menyingkirkan puing-puing yang berserakan, masyarakat bersama dengan aparat terkait melaksanakan gotong royong membantu memperbaiki apa yang sementara dapat dilakukan. Apalagi, di Desa Jetak ini sudah terkenal dengan rasa kebersamaan atau kegotongroyongannya yang dimotori oleh Tim “Jetak Reaksi Cepat”. ***

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *