Connect with us

PERISTIWA

Dalam 12 Jam, Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Sebanyak 6 Kali

Published

on

KopiPagi | SLEMAN : Gunung Merapi kembali leluncurkan awan panas yang mengarah ke sektor tenggara, dan luncuran awan panas itu terjadi pada 23 April 2021 pukul 18.00 hingga 24.00 wib, dan dalam pengamatan terjadi 2 kali luncuran.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida menyatakan, bahwa luncuran awan panas itu terjadi tanggal 23 April 2021 pukul 18.00 sampai 24.00 WIB dan terjadi dua kali. Jarak luncur mengarak ke barat daya serta sektor tenggara.

“Sedangkan pada 24 April 2021 pukul 00.03 wib, sesuai yang tercatat di seismogram dengan amplitudo 30 milimeter dengan durasi 160 detik, awan panas Gunung Merapi itu meluncur dengan jarak 1.800 meter (1,8 Km) menuju arah barat daya. Kemudian, masih muncul lagi pada pukul 00.42 wib dengan amplitudo 40 milimeter dan durasi 77 detik. Pukul 01.07 wib kembali muncul awan panas di seismogram dengan amplitudo 45 milimeter dan durasi 87 detik,” jelas Hanik Humaida kepada wartawan di Sleman, Sabtu (24/04/2021).

Ditambahkan, untuk awan panas dengan luncuran sejauh 700 meter hingga 800 meter menuju arah sektor tenggara. Selanjutnya pukul 01.29 wib awan panas meluncur dengan jarak 1.200 meter (1,2 Km) menuju arah barat daya. Dalam periode pengamatan selama 12 jam, guguran lava pijar muncul sebanyak 33 kali dengan jarak luncur lava pijar 1.000 meter hingga 1.200 meter menuju arah barat daya.

“Sampai sekarang ini, BPPTKG menyebut jika aktivitas vulkanik Gunung Merapi cukup tinggi berupa aktivitas erupsi efusif. Untuk status aktivitas dalam tingkat Siaga pada Level III sejak 5 November 2020 lalu,” tandasnya.  ***

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *