Connect with us

BIVEST

Berbenah Selama 3 Bulan : Perumdam Pasbar Raih Keuntungan Rp.150 Juta

Published

on

KopiPagi | PASBAR : Ketua DPRD Pasbar, Parizal Hafni mengapresiasi kinerja Perumda Tirta Gemilang Pasaman Barat, yang terus berbenah diri dan bangkit dari keterpurukan. Bahkan, berkat kerja kerasnya, perusahaan air minum yang setiap bulannya merugi, kini dalam tempo tiga bulan mampu meraih keuntungan Rp 150 juta.

Parizal berharap Perumda Tirta Gemilang Pasbar yang dinahkodai direktur baru ini terus berinovasi sehingga Badan Usaha Milik Daeah (BUMD) ini bisa bangkit dari keterpurukannya dan mampu meraih target yang diinginkan. Terlebih dengan di-launchingnya aplikasi berbasis android Perumdam Pasbar, akan memudahkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya sebagai konsumen atau pelanggan.

“Dari setiap laporan yang kita terima, setiap bulan Perumdam terus mengalami kerugian dan selalu mengajukan penambahan anggaran kepada kita (DPRD), dan hal tersebut sangat di sayangkan,” ucap Parizal usai menghadiri acara Launching Alpikasi Perumdam Pasbar di Balerong Rumah Dinas Bupati Pasbar, Selasa (12/01/2021.

Ia berharap, dengan dipimpin oleh Direktur baru, Perumdam Pasbar bisa menjadi BUMD yang mampu bangkit dan berhasil untuk maju sehingga bisa mendapatkan keuntungan dalam menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) di bulan – bulan berikutnya.

“Semoga kedepannya, suadara Helju selaku Direktur Perumdam Pasbar yang baru dapat membawa Perumdam ke arah yang lebih baik dan menjadi BUMD yang berhasil untuk meningkatkan PAD Pasbar,” harapnya.

Sementara itu, Direktur Perumdam Pasbar, Helju Septi Tuhari mengakui bahwa selama ini Perumdam memang terus mengalami kerugian. Bahkan, besar kerugianpun ada yang mencapai Rp 80 juta. Namun setelah di cek ke lapangan, kendala terbesar yang dirasakan pelanggan adalah saluran air yang macet, biaya tagihan yang besar dan sulitnya akses pelayanan bagi konsumen.

“Saya sebagai Direktur yang baru menjabat tiga bulan ini, dalam program 100 hari kerja, kita telah mencoba melakukan perbaikan saluran air dan normalisasi seluruh sumber mata air yang ada. Sselain itu kita juga terus membantu dan meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dengan membuat aplikasi android agar masyarakat dapat melihat tagihan, membayar tagihan dan melakukan layanan pengaduan meski hanya berada di dalam rumah,” ujarnya.

Helju menambahkan, selama program 100 hari kerjanya tersebut, pada bulan Desember 2020 lalu, hasil pembayaran langganan air bersih dari 12.000 pelanggan, Perumdam Pasbar telah berhasil mendapatkan keuntungan sebesar kurang lebih Rp 150 juta.

“Kita akan terus berbenah dan memberikan layanan terbaik kepada pelanggan dan di tahun 2021 ini kita juga berencana akan memproduksi air dalam kemasan,” tutup Helju mengakhiri. ***

Pewarta : Zoelnasti.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *