Connect with us

REGIONAL

WARNING….!!! :  845 Orang di Kabupaten Semarang Tertular HIV/AIDS

Published

on

UNGARAN | KopiPagi : Penyebaran HIV/AIDS khususnya di wilayah Kabupaten Semarang dinilainya cukup tinggi dan hingga kini tercatat ada 845 orang yang sudah tertular. Bahkan, ada sebanyak 97 orang ber-KTP Kecamatan Bergas telah terinfeksi HIV. Demikian dikatakan Pengelola Program KPAD Kabupaten Semarang, Taufik Kurniawan dalam acara sosialisasi penanggulangan AIDS di Kecamatan Bergas, kemarin.

“Wilayah yang rawan akan penyebaran HIV/AIDS diantaranya di Kecamatan Bergas, dan sampai sekarang ini tercatat ada 97 orang ber-KTP Bergas terinfeksi HIV. Hal ini karena di wilayah ini ada lokalisasi Tegalrejo dan angka pengidap HIV ini paling tinggi dibandingkan dengan daerah lain di Kabupaten Semarang,” kata Taufik.

Ditambahkan, walaupun di wilayah Kecamatan Bergas kasus HIV/AIDS masuk kategori tinggi, namun kecenderungan kenaikan pengidap HIV sejak tahun 2018 terjadi di Kecamatan Ungaran Barat. Dari data KPAD, ada 35 orang yang terinfeksi HIV dan 16 orang positif AIDS. Dari pengidap tersebut, satu orang pengidap berusia 15-19 tahun dan 5 orang yang lain pada rentang usia 20-24 tahun.

“Melalui sosialisasi penanggulangan AIDS ini, pihaknya bersama dengan instansi terkait termasuk Dinas Pendidikan dan DP3AKB mengajak para remaja untuk mengetahui risiko dan cara menghindari penularan HIV/AIDS tersebut. Bahkan, akan meningkatkan peran dan fungsi Masyarakat Peduli AIDS (MPA) di semua tingkatan dengan tujuan untuk menekan bertambahnya kasus positif HIV/AIDS di Kabupaten Semarang ini,” ujarnya.

Menurutnya, salah satu langkahnya adalah dengan mengaktifkan penyuluhan maupun tes VCT. Sehingga pada tahun 2030 mendatang,  akan dapat terwujud Indonesia yang benar-benar bebas AIDS. Di Kabupaten Semarang ini, untuk melakukan test VCT dapat dilayani di 26 Puskesmas dan seluruh rumah sakit yang ada. Selain itu, layanan kunjungan klinis yang dilakukan seluruh puskesmas. ***

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *