Wakil Jaksa Agung Apresiasi Kinerja Biropeg Kejaksaan Wujudkan WBK & WBBM

KopiOnline Jakarta – Wakil Jaksa Agung RI, Dr Arminsyah SH Msc, selaku Ketua Tim Pengarah Reformasi Birokrasi (RB) di Kejaksaan RI mengapresiasi kinerja satuan kerja (Satker) Biro Kepegawaian (Biropeg) Kejaksaan Agung yang bertekad mewujudkan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

“Pada awalnya saya kaget juga ketika tahun lalu bapak Dr Masyhudi (Kepala Biro Kepegawaiaan Kejaksaan Agung) mengungkapkan keinginannya untuk ikut program WBK dan WBBM, sebab ini tidak gampang bidang Biro Kepegawaian untuk ikut program itu,” ujar Arminsyah kepada wartawan usai mengikuti pemaparan Biropeg Kejaksaan RI dihadapan tim Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) di Jakarta, Senin (02/09/2019).

Menurut Arminsyah, Dirinya mendorong Biropeg Kejaksaan mencanangkan zona integritas menuju WBK dan WBBM mengingat semangat yang ditunjukkan satuan kerja ini begitu kuat dan penuh optimis.

“Nyatanya, setelah mengikuti dan melihat paparan Biropeg, saya melihat sangat baik sekali materi inovasi dan terobosannya. Karena itu, saya berharap Biropeg Kejaksaan lolos meraih predikat WBK menuju WBBM,” kata Arminsyah.

Arminsyah menjelaskan, biro kepegawaian mempunyai peranan penting yang memanage, membangun dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), mengingat SDM yang dikelola oleh Biropeg menjadi sumber utama institusi Kejaksaan.

“Kalau WBK dan WBBM sukses di Biropeg Kejaksaan tentunya akan berdampak pada kinerja SDM di Kejaksaan,” tutur Arminsyah.

Sebelumnya, dihadapan tim Kemenpan RB, Kepala Biro Kepegawaian (Karopeg) Kejaksaan Agung RI, Dr Masyhudi SH MH, secara gamblang dan lugas memaparkan program-program zona integritas menuju WBK dan WBBM.

“Ada enam perubahan yang dibangun satuan kerja Biro Kepegawaian Kejaksaan RI guna meujudukan zona integritas menuju WBK dan WBBM,” ujar Masyhudi.

Masyhudi menjelaskan keenam area perubahan itu diantaranya adalah  Area Penataan Tata Laksana yang meliputi pembangunan sistem kerja, manajemen kerja maupun inovasi-inovasi yang mendukung kinerja yang terdiri dari pembenahan SOP seluruh pelaksanaantugas dan fungsi dari seluruh bagian.

Redesign Website meliputi pelayanan berbasis digital antara lain kanal e-ijin, yang merupakan fasilitas kepada pegawai Kejaksaan yang akan mengajukan ijin ke luar negeri secara on-line, Informasi alur layanan maupun standar pelayanan, jadwal Diklat pada tahun berjalan, informasi beasiswa, pemberitaan kinerja Biropeg, kanal Reformasi Birokrasi yang memberitakan progres pembangunan zona integritas pada Biro Kepegawaian dan informasi rekrutmen CPNS, alur penerimaan CPNS hingga pengumuman CPNS secara transparan.

Aktivasi Media Sosial berupa Instagram, Facebook, Twitter dengan menampilkan kinerja dan informasi yang diperlukan, akses aata pegawai secara on-line sehingga seluruh pegawai dapat mengakses data pribadinya melalui gawainya masing-masing  sekaligus adanya E-mail pribadi dengan domain @kejaksaan.go.id dan pembuatan e-office berupa pembuatan aplikasi administrasi perkantoran yang memungkinkan alur distribusi adiministrasi menjadi terpantau dan lebih cepat serta mendukung administrasi secarapaperless.

Selain itu, kata Masyhudi, ada Area Penataan Sistem Manajemen SDM yakni Pengiriman SDM Biro Kepegawaian pada pelatihan-pelatihan kepegawaian modern, seperti Certified Human Resouces, Bimtek Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian.

Selanjutnya, Area Penguatan Akuntabilitas yakni pembenahan manajemen pelayanan dengan mengaplikasikan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015, yang pada tanggal 31 Mei 2019, Biro Kepegawaian secara resmi telah menerima akreditasi ISO 9001:2015. Lalu ada Area Penguatan Pengawasan dan Area Peningkatan Pelayanan Publik.

“Saya berharap dengan program-program yang sudah kami paparkan dihadapan tim Kemenpan RB, Biropeg Kejaksaan RI lolos meraih predikat WBK untuk selanjutnya menuju WBBM,” ujar Masyhudi. Syamsuri