Connect with us

JAGAT

UIN SMH Banten Sinergi Dubes Palestin untuk Peduli Sesama

Published

on

KopiPagi | BANTEN : Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten selenggarakan Halal Bihalal Ilmiah yang dibalut dengan rasa kepedulian terhadap Negara Palestina. Selasa, (25/05/2021).

Rektor UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Fauzul Iman menuturkan dalam kegiatan Halal Bihalal sekaligus penyerahan donasi yang telah dikumpulkan oleh Kampus UIN yang didapatkan dari berbagai donatur diantaranya, donasi dari Kampus UIN Banten sebesar Rp. 55.500.000, Gubernur Banten Rp. 50.000.000, terakhir donasi Provinsi Banten Rp. 514.000.000,00. Total donasi yang terkumpul Rp. 624.137.000,00. Donasi tersebut diserahkan langsung kepada Kedutaan Palestina.

Dengan mengedepankan kemanusiaan semua bisa bersatu dan membantu. “Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh donatur yang sudah memberikan hartanya untuk membantu sodara kita di negeri Palestina,” jelasnya.

UIN SMH Banten serhkan langsung donasi ke Kedutaan Palestin.

Ia menjelaskan, bahwa  sebagaimana diketahui umat muslim terbesar di dunia adalah Indonesia. Oleh karenanya Indonesia khususnya masyarakat Banten harus memiliki empati kepada saudara yang ada di  Palestina. Sejarah Indonesia tidak terlepas dari Negara Palestina karena mereka adalah negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia.

“Kita harus bisa membalas kebaikan yang sudah dilakukan oleh Palestina, walaupun kita yakin saudara muslim kita di Palestina pasti bisa melewati kejadian ini,” tambahnya.

Kendatipun ia berharap, penindasan terhadap negeri Palestina segera selesai dan Palestina mendapatkan haknya sebagai negara yang merdeka.

“Mudah-mudahan kita sama berharap Allah memberikan kemudahan dan jalan keluar atas penindasan yang dirasakan oleh Palestina,” harapnya.

Duta Besar (Dubes) Palestina Untuk Indonesia, Zuhair al-Shun mengatakan Palestina adalah Istana Langit yang diberkahi oleh Allah dalam Kitab Suci-Nya, yang sekarang didapati perebutan kedudukan dari Israel yang ingin menguasai tanah dan kekuasaan milik negara Palestina.

Rakyat Palestina teguh dan tetap meneguhkan bahwa bangsa Palestina tetap menjaga negeri untuk merdeka dan berkorban adalah sebuah kewajiban, untuk mengatasi kedzaliman ini.

“Kami masih yakin kami tetap teguh untuk memerangi kedzaliman atas perebutan hak kami,” tegasnya.

Dari perbuat yang dilakukan oleh Israel, kekerasan yang dilakukan, mengakibatkan 259 syahid yang mana terdapat anak-anak di dalamnya dan 8.000 korban luka-luka, perbuatan penindasan seperti ini harus dihentikan.

“Kami masih tetap teguh mengembalikan dan memperjuangkan tanah air kami,” terangnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, masyarakat Palestina tidak pernah takut dengan senjata yang dimiliki Israel, kami akan terus berjuang mewujudkan kembali kemerdekaan untuk negeri kami tercinta Palestina.

Indonesia adalah negara yang masih konsisten membantu memperjuangkan kemerdekaan atas hak kami sebagai pemilik negara seutuhnya.

“Kami ucapkan terimakasih kepada Indonesia telah berperan penting untuk membantu Palestina dalam berbagai upaya mulai dari diplomasi dan upaya lainnya, karena Indonesia memiliki posisi penting di dalam organisasi besar dunia Persatuan Bangsa-bangsa (PBB),” tutupnya. *Asr/Kop.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *