Connect with us

REGIONAL

Rapid Test di Dusun Jurug Getasan Hasilnya 95% Dinyatakan Sehat

Published

on

KopiOnline SEMARANG,- Ratusan warga Dusun Jurug, Desa Wates, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang menjalani “rapid test (tes cepat)” yang digelar Puskesmas Getasan, Minggu (19/04/2020) kemarin, hasil pemeriksaan, 95 persen warga yang diperiksa kondisinya sehat.

Usai menjalani rapid test tersebut, hingga Senin (20/04/2020) sore ini, masih menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing dengan pantaun dan pengawasan dari petugas Puskesmas Getasan dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Semarang. Demikian diungkapkan Kepala UPTD Puskesmas Getasan, Dokter Epsilon Dewanto MM kepada koranpagionline.com, Senin (20/04/2020).

“Saat test berlangsung, nampak psikologis warga Dusun Jurug ini dinilainya kuat. Hal ini, karena antar warga saling menguatkan dan mendoakan. Ini salah satu dukungan untuk ketahanan mereka dan harapan kami semuanya negatif Covid-19. Selama menjalani isolasi mandiri, pihaknya akan selalu memantau dan mengawasinya. Ini dilakukan agar warga tetap taat akan anjuran pemerintah selama menjalani isolasi,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Wates, Darno menyatakan bahwa kasus ini berawal dari adanya warga yang berinteraksi dengan salah seorang peserta Ijtima Jamaah Tabligh Dunia Zona Asia di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan. Dan seorang peserta tersebut telah dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test. Peserta itu merupakan warga Magelang dan saat itu berkunjung ke rumah mertuanya di Dusun Jurug hingga menginap beberapa hari.

“Awal mulanya dari adanya seorang warga Magelang yang berkunjung ke mertuanya di Dusun Jurug. Warga Magelang itu sudah dinyatakan positif Covid-19 dan dia merupakan peserta Ijtima Jamaah Tabligh Dunia Zona Asia di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan. Dari sinilah, akhirnya dilakukan pemeriksaan massal dengan menjalani rapid test,” tandas Darno kepada koranpagionline.com, Senin (20/04/2020). Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *