GORONTALO | KopiPagi : Sebanyak 55 orang relawan pemadam kebakaran atau Redkar dibentuk dan dilatih oleh BPBD atau Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Gorontalo. Pembentukan dan pelatihan itu dibuka langsung oleh Bupati Gorontalo Prof. Nelson Pomalingo, didampingi Wabup Hendra dan Kepala BPBD sendiri, Udin Pango.
Dalam sambutannya Udin menyampaikan, 55 orang ini dibentuk 10 orang disetiap kecamatan. Saat ini, kata dia, baru dibentuk di Kecamatan Limboto, Limboto Barat dan Telaga Biru.
“Ya, dan untuk sementara baru untuk kecamatan Limboto, Limboto Barat, Telaga Biru Telaga. Jumlah ini ditambah 15 orang dari komunitas IEA atau Indonesian Emergency Ambulance,” papar Udin.
Selebihnya, lanjut Udin, mereka ini bakal dibentuk pula dikecamatan kecamatan lainnya kedepan nanti, hingga lengkap disemua kecamatan punya REDKAR atau Relawan Damkar.
“Tugas mereka jelas, menanggulangi resiko kebakaran langsung di kecamatannya, yang juga sebagai peningkatan kualitas SPM dilingkungan BPBD itu sendiri.” Ujarnya.
Selebihnya saat membuka pelatihan yang akan digelar selama dua hari nantinya, Bupati Nelson Pomalingo dalam sambutannya mengharapkan peran REDKAR bisa menjadi bagian pertama jika terjadi kebakaran disetiap wilayah.
“Biasanya bukan menanggulangi yang utama, tapi mencegahnya. Itu yang paling penting. Menekan resiko terjadinya kebakaran. ” ujar Nelson.
Selamat untuk BPBD untuk gelaran pelatihan ini. Semoga bermanfaat dan menjadi relawan damkar yang bermanfaat bagi semua.
“Ya, sebab tugas pemadam kebakaran adalah tugas yang mulia. Mengobati luka orang yang berduka, dalam menanggulangi bencana. Menebar kebaikan kepada semua.” ujar Nelson. *Otn/Kop.
