BEKASI | KopiPagi : Setelah sukses menampilkan penampilan memukau dalam perayaan ulang tahun kedua Badan Pangan Nasional di Alun-alun Kantor Gubernur Nusa Tenggara Timur baru-baru ini, nama Madeena semakin meroket.
Ajang tersebut bukan hanya memperlihatkan bakat menyanyinya, tetapi juga mengangkat namanya dalam cakrawala hiburan. Kini, Madeena semakin terkenal, bahkan di sekolahnya sendiri, SMA Negeri 5 Bekasi, yang baru saja merayakan ulang tahun kemerdekaan RI.
Dalam perayaan tersebut, Madeena membawakan rangkaian lagu-lagu bersemangat kebangsaan dan perjuangan. Kejutan tak terduga muncul ketika pihak sekolah meminta Madeena untuk menyanyikan Jingle Stop Boros Pangan, sebuah lagu ajakan untuk menghentikan pemborosan pangan di kalangan masyarakat.
“Ketika sekolah meminta saya untuk menyanyikan lagu Stop Boros Pangan, saya benar-benar terkejut. Ini adalah kejutan besar, terutama karena terjadi selama perayaan ulang tahun kemerdekaan RI,” ungkap Madeena dengan senyum cerah di sekolahnya, SMU Negeri 5 Bekasi, pada Kamis (17/08/2023).
Sejak perilisan Jingle Stop Boros Pangan yang merupakan karya ciptaannya di NTT, Madeena menjadi bahan pembicaraan hangat di lingkungan sekolahnya.
“Setelah saya kembali dari peluncuran Jingle Stop Boros Pangan di NTT, teman-teman di sekolah sangat bersemangat. Bahkan para guru dan Kepala Sekolah merasa bangga. Saya merasa terhormat menjadi penyanyi dari jingle yang begitu berarti bagi Badan Pangan Nasional,” kata Madeena, yang merupakan anak pertama dari pasangan Dr. Muhammad Noor Dhanfit dan Budhila.
Dra. Hj. Sumartini, MM, Kepala SMA N 5 Bekasi, dengan tegas menyatakan rasa bangganya terhadap pencapaian Madeena.
“Kami dengan bangga mengakui pencapaian yang diraih oleh Madeena. Ternyata tidak hanya menjadi penyanyi Jingle Stop Boros Pangan, tetapi Madeena juga yang menciptakan lagu tersebut. Ini sungguh luar biasa!” ujar Sumartini.
Lebih lanjut, Sumartini menyatakan komitmen sekolah dalam mendukung siswanya yang memiliki prestasi luar biasa seperti Madeena.
“Kami sepenuhnya mendukung pengembangan bakat Madeena agar kelak dapat menjadi penyanyi profesional yang gemilang. Tentu saja, hal ini tidak akan mengganggu peran utamanya sebagai seorang pelajar,” tegas Sumartini, *Tb/Kop.
