Connect with us

MARKAS

KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman : Kunjungi Pengungsi Gempa Pasbar

Published

on

PASBAR | KopiPagi : Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Minggu (27/02/2022) terlihat hadir langsung mengunjungi Pos pengungsian Pasca Gempa bumi berkekuatan 5,2 magnitudo, disusul 6,1 pada Jumat (25/02/2022) yang menimpa sebagian wilayah Kabupaten Pasaman Barat. 

Gempa yang menerpa Pasaman Barat dan Kabupaten Pasaman, pertama kalinya terjadi sekitar pukul 08.34 Wib, dengan kekuatan 5,2 magnitudo, dan sekitar pukul 08.39 Wib Bumi Tuah Basamo itu kembali diguncang, dengan kekuatan M6,1.

Akibat dahsyatnya guncangan gempa tersebut,  10 orang meninggal dunia, yakni 4 orang di Kabupaten Pasbar dan 6 orang di Kabupaten Pasaman.

Mendengar terjadi gempa bumi di sebagian Pasaman Barat tersebut Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Dudung Abdurachman, pada hari ke tiga langsung turun ke Pasbar untuk meninjau lokasi pengungsian warga yang terdampak gempa di halaman Kantor Bupati Pasaman Barat, Sumatera Barat.

KSAD Jendral Dudung saat mengunjungi lokasi pengungsian di halaman Kantor Bupati Pasaman Barat tersebut, juga sempat menyambangi serta berdialog singkat dengan sejumlah warga yang berada di tenda darurat.

“Hari ini saya telah melihat langsung kondisi warga yang mengungsi di halaman kantor bupati sebagai lokasi utama pos pengungsian,” Ujar Dudung.

Dudung mengatakan untuk saat ini ketersediaan tenda darurat di lokasi pengungsian, dapur umum, dan air telah berjalan dengan baik, namun Ia juga meminta kebutuhan tersebut harus tetap terus di penuhi dan diperhatikan.

Dikatakannya, sesuai dengan perintah Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, agar TNI senantiasa aktif membantu masyarakat yang terdampak bencana, ia juga memerintahkan anggota TNI agar terlibat aktif untuk membantu proses evakuasi, dan penanganan lokasi pengungsian pasca gempa.

Dalam peninjauan tersebut terlihat Jenderaln  Dudung didampingi oleh Bupati Pasaman Barat Hamsuardi, dan wakil Bupati, H.Risnawanto juga Bupati Agam, serta sejumlah pimpinan daerah Sumbar yang hadir saat itu.

Setelah meninjau lokasi pengungsian, Dudung beserta rombongan langsung melihat beberapa rumah warga yang diguncang gempa magnitudo 6,1 pada Jumat (25/02/2022) hingga menyebabkan ribuan rumah masyarakat rusak.

Selain menyebabkan kerusakan, gempa tersebur juga menelan korban jiwa sebanyak empat orang dan pada Sabtu malam salah seorang pengungsi bernama Lawiyah (70) juga meninggal dunia di Rumah Sakit Yarsi Simpang Empat setelah mendapat rujukan dari tempat pengungsian halaman kantor Bupati.

Pada kesempatan itu, Bupati Pasaman Barat Hamsuardi mengatakan, wilayah terdampak gempa paling parah adalah Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, hingga menyebabkan meluluh lantakkan bangunan dan merusak ribuan rumah warga baik yang rusak berat, rusak sedang, maupun rusak ringan.

Sebelumnya sejak hari pertama Jumat (25/02/2022) Gubernur Sumbar, Mahyeldi telah meninjau langsung lokasi terdampak gempa tersebut dan dan hari ke dua Sabtu (26/02/2022) berikutnya Menteri sosial RI, Tri Rismaharini juga telah meninjau langsung lokasi di Nagari Kajai, sekaligus menyerahkan bantuan.

Hingga hari ke tiga, Minggu (27/02/2022) masih terlihat ribuan warga yang bertahan di lokasi pengungsian pos utama di halaman kantor bupati, demikian juga ribuan warga lainnya, baik yang mengungsi di beberapa titik dengan memasang tenda secara mandiri maupun warga yang bertahan di lokasi gempa masih belum dapat kembali ke rumahnya. ***

Pewarta : Zoelnasti. 

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *