Connect with us

HUKRIM

Kejari Tanjung Perak Amankan 3 Proyek Strategis & Pembangunan RS Surabaya Timur

Published

on

SURABAYA | KopiPagi : Kinerja Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Perak, Provinsi Jawa Timur, layak diapresiasi. Bayangkan, tiga proyek pembangunan strategis (PPS) di Surabaya, masuk dalam pengamanan Tim jaksa yang dipimpin Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tanjung Perak, Aji Kalbu SH.

Kajari Tanjung Perak Aji Kalbu menyebutkan, dalam tahun 2023 ini ada tiga proyek yang sedang dilakukan pengamanannya, yaitu :

1. Pembangunan strategis rumah pompa Undangan dan saluran jalan Kamboja dengan nilai Rp 16.387.702.484.

2. Pembangunan jalan hutan Pakal senilai Rp 8.293.049.049 dan

3. Pembangunan jalan rigid pavement exit tol Surabya-Gresik dengan nilai Rp 15.322.048.000.

“Selain itu, ikut mengawal pembangunan rumah sakit Surabaya timur dengan nilai pagi anggaran senilai Rp 500 miliar,” terang Aji Kalbu.

Dalam refleksi Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke – 63 tahun 2023 itu, Kajari Tanjung Perak Aji Kalbu memaparkan capaian kinerjanya memulihkan keuangan negara pada semester pertama keuangan negara Rp 33 miliar hingga PNBP (pendapatan negara bukan pajak) naik sebesar 90%.

Sedangkan dalam bidang Pembinaan pada semester pertama 2023 berhasil menghimpun dana dari penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dan menyetorkan ke kas negara sebesar Rp 692.586.000.

Rinciannya, denda pelanggaran lalu lintas Rp 129.885.000 dan denda perkara tindak pidana lainnya Rp 562.701.000.

“Capaian ini menunjukkan kenaikan 90% jika dibandingkan dengan tahun periode yang sama tahun 2022 lalu sebesar sebesar Rp 370.000.000 sedangkan tahun ini Rp 692.586.000,” kata Aji Kalbu.

Untuk Bidang Intelijen, Kajari Tanjung Perak mengatakan pihaknya berperan aktif dalam mengawal pembangunan strategis di Kota Surabaya, melalui program Pengamanan Pembangunan Strategis (PPS).

Sedangkan Bidang Intelijen, selain itu pengaman proyek strategis, juga melakukan terobosan-terobosan dalam upaya pencegahan tindak pidana korupsi dengan kegiatan Jaksa Masuk Pesantren dan Dongeng Hukum Bersama Jaksa yang pesertanya merupakan anak-anak sekolah tingkat dasar.

Dengan menggunakan cara penyampaian yang unik yaitu dengan berdongeng yang materinya tentang hukum dan bermain bersama badut, sehingga anak-anak dapat menerima materi hukum yang disampaikan.

“Selain itu juga Kejari Tanjung Perak sudah mendirikan Posko Pemilu,” tambah Aji.

Sementara bidang pidaana umum, sejak Januari 2023 hingga Juli 2023 sudah berhasil melakukan penuntutan hingga eksekusi perkara sebanyak 534 perkara, penghentian penuntutan perkara melalui pendekatan Restorative Justice sebanyak 25 perkara dengan perincian 16 perkara tindak pidana umum biasa dan 9 perkara narkotika.

Bidang Pidana Khusus Kejari Tanjung Perak pada periode Januari hingga Juli 2023 ini telah melakukan pencegahan dengan melimpahkan dua laporan pengaduan masyarakat terkait pungutan liar di Dinas Dukcapil Surabaya dan pelaksanaan kegiatan belanja makanan dan minuman dana kelurahan kepada Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) untuk diselesaikan secara intern (pembinaan adminitratif).

Selain itu juga telah melakukan penyelidikan satu perkara dugaan tindak pidana korupsi terhadap bank plat merah dengan potensi kerugian keuangan negara sebesar Rp 11.500.676.822, tahap penyidikan dua perkara dan tahap penuntutan dua perkara tindak pidana korupsi di salah satu BUMN yang bergerak di bidang perikanan dengan kerugian keuangan negara sebesar Rp 567.568.000.

Dalam tahap penyidikan, bidang pidana khusus juga telah melakukan penyelamatan keuangan negara sebesar Rp 250 juta sebagai uang pengganti dalam perkara tindak pidana korupsi atas nama Sugiyanto.

Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara pada Kejaksaan Negeri Tanjung Perak pada semester I tahun 2023, berhasil melakukan pemulihan keuangan negara sebesar Rp 33.089.703.692 dengan total aset berupa tanah dan bangunan yang berhasil dipulihkan seluas 11.108 m2 dan total jumlah penyelamatan keuangan negara dalam bentuk aset berupa tanah dan bangunan sebesar Rp 1.796.550.000.

Bidang Barang Bukti, telah melakukan pemusnahan barang bukti terhadap perkara yang telah memiliki kekuatan hukum tetap sebanyak 417 perkara yang didominasi perkara narkotika sebanyak 265 perkara dengan jumlah barang bukti 1.177,15 gram narkotika jenis shabu beserta alat hisap sabu/ bong, ganja kering keseluruhan 244,26 gram, pil extacy sebanyak 102 butir.

“Semua capaian tersebut, akan terus kita tingkatkan ke depannya,” tutur Aji Kalbu. *Kop/berbagai sumber.

Editor : Syamsuri.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *