Connect with us

REGIONAL

HUT Kab Semarang ke 501 : Jamasan Pusaka Gunakan Air dari 19 Sumber Air

Published

on

UNGARAN | KopiPagi : Jamasan pusaka dalam rangka peringatan HUT Kabupaten Semarang ke 501 tahun 2022 ini digelar secara sederhana dan penuh khidmat karena masih dalam suasana pandemi Covid-19, dan pada Selasa (15/03/2022) digelar Apel Besar HUT Kabupaten Searang di Halaman Kantor Setda Kab Semarang. Demikian ditegaskan Bupati Semarang H Ngesti Nugraha disela kegiatan Jamasan Pusaka di Pendopo Rumah Dinas Bupati Semarang, Senin (14/03/2022).

“Kita semua berharap pandemi Covid-19 ini segera berakhir. Hal ini agar ekonomi masyarakat dapat juga segera bangkit, kegiatan social kemasyarakatan juga bisa normal kembali. Di tahun 2022 ini, semoga Kabupaten Semarang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Masyarakat merasa “tentrem ayem, gemah ripah loh jinawe”. Juga diberikan kesehatan dan keberkahan oleh Tuhan yang Maha Esa,” terang H Ngesti Nugraha.

Ditambahkan, selain itu juga bencana alam akan segera berakhir di tahun 2022 ini. Ke depannya, senantiasa Kabupaten Semarang ini akan semakin maju, sesuai dengan tema HUT Kab Semarang ke 501 yaitu “Bersama Melawan Covid-19 Untuk Mewujudkan Kabupaten Semarang BERDIKARI. Ini semua harus diikuti dilaksanakan dan diikuti secara bersama-sama dan bergotong-royong.

“Hari ini, Senin (14/03/2022) ini adalah kegiatan Jamasan Pusaka dan telah kita laksanakan Ziarah Makam Pandanaran I di Kota Semarang (Rabu, 09/03/2022) dan Kamis (10/03/2022) Ziarah Makam Pandanaran II di Bayat, Kabupaten Klaten. Kemudian, Sabtu (12/03/2022) telah digelar Pengajian  di pendopo Bupati dan Minggu (13/03/2022) malam digelar Sarasehan/ Tirakatan serta Napak Tilas di Desa Pager, Kec Kaliwungu, Kab Semarang. Desa Pager ini dulunya menjadi pusat pemerintahan pada era penjajahan Belanda. Khususnya, pada Jamasan Pusaka sekarang ini digelar arak-arakan dengan membawa air suci yang diambil dari sumber di 19 Kecamatan di Kabupaten Semarang,” jelas Ngesti lebih lanjut.

Hadir dalam kegiatan Jamasan Pusaka ini, antara lain Bupati Semarang H Ngesti Nugraha, Wakil Bupati H Basari, Sekda Djarot Supriyoto, dan Kepala Disdikbupora Sukaton Purtomo Priyatmo. Lalu, Suratno (Asisten II Sekda Kab Semarang), Moh Edy Sukarno (Juru Kunci Pusaka), MA Sutikno (Ketua Harian Tosan Aji Pandanaran), Suketno (Ketua Paguyuban Tosan Aji), dan anggota Paguyuban Tosan Aji.

Untuk pusaka Pemkab Semarang yang merupakan peninggalan Ki Ageng Pandanaran adalah sebagai berikut Tombak Lurus, Tombak Trisula Nggligir Lembu, Dhuwung Luk Pitu Kembo, Dhuwung Luk Pitu Mantan Sinarasah, serta Tombak Trisula. Sebelum digelar Jamasan Pusaka, diawali dengan serah terima Tirta Perwitasari dari Bupati Semarang H Ngesti Nugraha kepada Ketua Paguyuban Tosan Aji. Selanjutnya, pusaka-pusaka Pemkab Semarang dikirab keliling halaman Pendopo Bupati Semarang dan dikembalikan masuk ke dalam Gedung Pusaka Rumah Dinas Bupati Semarang. ***

Pewarta : Heru Santoso.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *