BANTEN | KopiPagi : Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Banten menggelar acara Karya Kreatif Banten (KKB) Seri 2 di tahun 2021, pada 11 Oktober 2021 mendatang secara daring serta juga melalui Zoom dan Youtube.
Pada sambutannya,Kepala BI Banten,Erwin Soeriadimadja, menyampaikan bahwa pada Acara yang bertema “Semangat Percepatan Pemulihan Ekonomi Digitalisasi dan Ekonomi Daerah” dimasa kenormalan baru, tentu dengan mendorong serta menyuport peluang pemulihan pertumbuhan ekonomi secara Digital bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta membuka akses UMKM di pasar global. Tentunya dengan Sektor UMKM menjadi salah satu sektor yang mengalami dampak yang cukup signifikan.
“Kami mengharapkan pada webinar di hari pelaksanaan nya bisa memberikan informasi serta spirit yang luar bisa mendorong para pelaku UMKM, agar kedepan UMKM Banten bisa lebih aktif secara nasional, dan juga bisa saling sinergi dalam membantu pertumbuhan ekonomi di Banten khususnya,” Terangnya Erwin saat sambutanya di sebuah gedung Bank Indonesia Provinsi Banten.
Lebih lanjut, erwin mengatakan bahwa Kegiatan para UMKM ini berlangsung secara virtual dan masyarakat bisa berbelanja secara online lewat beberapa e-commerce yang telah bekerja sama seperti PlazaBanten, Ladara, Bukalapak, Tokopedia, Blibli.com yakni merupakan e-commerce lokal Banten.
“Dengan diadakannya Webinar via Zoom ini di tanggal 11 Oktober 2021,tentunya harapan kami masyarakat bisa berbelanja secara online lewat beberapa e-commerce yang telah bekerja sama seperti PlazaBanten, Ladara, Bukalapak, Tokopedia, Blibli.com yakni merupakan e-commerce lokal Banten yang akan mempermuda kepada masyarakat selama pandemi, hal itu guna bahu membahu dalam mencari solusi dengan diadakannya sistem belanja online,” Jelasnya Erwin.
Erwin mengatakan bagwa pada gelaran Pameran virtual ini tentunya diikuti peserta para pelaku UMKM Se Provinsi Banten sebanyak 117 UMKM. Yang dimana dari UMKM binaan BI, dan UMKM binaan kabupaten – kota di Banten.
“Pegelaran Pameran Virtual ini tentunya diikuti peserta para pelaku UMKM Se Provinsi Banten sebanyak 117 UMKM. Yang dimana dari UMKM binaan BI, dan UMKM binaan kabupaten – kota di Banten, hal itu ia optimis dengan sebanyak 117 UMKM Binaan BI tentunya, akan berdampak positif bagi Kota dan kabupaten se Provinsi Banten, hal itu bisa meningkatkan kembali pertumbuhan Ekonomi kreatif dengan tekad kuat dan optimisme serta peran penting bahu membahu,” ujarnya.
Lebih lanjut, Erwin menambahkan bahwa dengan dilakukan kegiatan KKB 2021 ini yang dimana bertujuan untuk memberikan serta supprot dukungan kepada UMKM, Gerakan Bangga Buatan Indonesia, Gerakan Bangga Wisata Indonesia, dan sekaligus gerakan 12 juta merchant.
“Artinya, dengsn memberikan stimulus dan binaan secara intensif tentunya kamibakan mendukung penuh kepada para pelaku UMKM yang berjumlah 117 ini agar menggerakan semangat dan bangga atas buatan indonesia, serta menanamkan optimis kita agar kecapau dengan jumlah 12 Juta,” Harapnya.
BI memiliki berbagai program pengembangan UMKM untuk menumbuhkan pusat-pusat aktivitas ekonomi baru. Kantor Perwakilan BI Provinsi Banten sendiri memiliki 3 (tiga) program Local Economic Development (LED) ya
ekspor. Kegiatan ini juga dalam rangka upaya memunculkan UMKM unggul dan mandiri dari Banten. Ke depan, pelaku UMKM lebih banyak membutuhkan how to yaitu bagaimana UMKM dapat bertahan dari waktu ke waktu di masa kenormalan baru ini,” ungkapnya, saat memberikan keterangan dalam Media Briefing KKB 2021, Jumat (8/10) di Banking Hall Lantai 2, KPw BI Banten, Palima, Kota Serang.
Dalam media briefing ini, hadir juga Deputi Bidang Ekonomi Moneter KPw BI Banten Gunawan, Deputi Bidang Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah Erry P Suryanto, JFT Perencana Bappeda Banten Ucu Hanapi, Kepala Divisi IT – PT Agrobisnis Banten Endang Saputra, dan Kepala Tim Ekonomi Moneter KPw BI Banten Purwanto.
Pada acara KKB 2021, peserta berkesempatan mengikuti seminar daring (web-seminar atau webinar) dan pameran dagang daring (expo online). Kegiatan webinar menjadi dialog pengembangan UMKM. Menurutnya, pada pameran ini jumlah peserta lebih banyak dibandingkan sebelumnya. Bahkan, yang mendapatkan lebih dari 400 UMKM dan berdasarkan hasil kurasi terdapat 66 yang lolos. Sementara tahun sebelumnya hanya diikuti 44 UMKM. Selain itu, ada 51 UMKM yang diikutsertakan dari tahun-tahun sebelumnya sehingga total 117 UMKM.
Kegiatan para UMKM ini berlangsung secara virtual dan masyarakat bisa berbelanja secara online lewat beberapa e-commerce yang telah bekerja sama seperti PlazaBanten, Ladara, Bukalapak, Tokopedia, Blibli.com yakni merupakan e-commerce lokal Banten,” katanya.
Sebagai informasi lain, Pameran virtual ini diikuti sekitar 117 UMKM yang terdiri dari UMKM binaan BI, dan UMKM binaan kabupaten – kota di Banten. Dan kegiatan KKB 2021 ini bertujuan untuk memberikan dukungan kepada UMKM, Gerakan Bangga Buatan Indonesia, Gerakan Bangga Wisata Indonesia, dan sekalisu geraka 12 juta merchant.
BI memiliki berbagai program pengembangan UMKM untuk menumbuhkan pusat-pusat aktivitas ekonomi baru. Kantor Perwakilan BI Provinsi Banten sendiri memiliki 3 (tiga) program Local Economic Development (LED) yaitu klaster anyaman Kampung Jahit dan Budidaya Lobster.
BI juga memiliki program pengembangan ketahanan pangan untuk mendukung pengendalian inflasi daerah. Kantor Perwakilan BI Provinsi Banten memiliki 13 (tiga belas) Program Pengendalian Inflasi (PPI),” pungkasnya. *Asr/Kop.
