Connect with us

REGIONAL

49 tahun PDIP : Wakil Ketua PDIP Prov. Banten Salurkan Bantuan ke Pandeglang

Published

on

BANTEN | KopiPagi : Jalin silahturahim antar pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Pandeglang, Wakil Ketua Dewan Pengurus Daerah  (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Banten Tia Rahmania berharap dengan disalurkannya sembako di Kabupaten Pandeglang, bisa bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkannya, Kamis (10/02/2022).

Kegiaran ini dihadiri dari Pengurus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Pandeglang, Ketua DPC PDIP Pandeglang, Yadi Murodi yang mendampingi, Wakil Ketua DPD PDIP Provinsi Banten, Tia Rahmania juga hadir dari  Wakil Ketua DPD PDIP Provinsi Banten, Eri Suhaeri yang merupakan sebagai Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Banten.

Wakil Ketua DPD PDIP Provinsi Banten, Tia Rahmania, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silahturahim antar pengurus di DPC PDIP Kabupaten Pandeglang. “Sebenarnya, kegiatan ini jalin silahturahim dengan pengurus DPC PDIP Kabupaten Pandeglang,” katanya.

Selain jalin silahturahim, ia juga menambahkan bahwa melakukan pendistribusian bantuan sembako, dimana sembako ini dibagikan kepada masyarakat yang jauh dari Pemerintahan Kabupaten Pandeglang.

“Jadi selain kita jalin silahturahim, DPD PDIP Provinsi yang bersinergi dengan DPC PDIP Kabupaten Pandeglang mendistribusikan bantuan sembako kepada warga yang jauh dari akses Pemerintahan Kabupaten Pandeglang,” tuturnya.

Bahkan, lanjutnya, kegiatan ini pun sebenarnya sebagai rasa syukur kami kepada PDIP yang telah bertambah usia di PDIP Provinsi Banten yang ke 49 sehingga kami melakukan penulusuran jalan yang memang jauh dari akses Pemerintahan Kabupaten Pandeglang.

“Dengan Miald PDIP yang ke 49, kita lakukan rasa syukur kami untuk menulusuri jalan yang ada di Kabupaten Pandeglang yanh jauh dari akses Pemerintah Kabupaten Pandeglang,” terangnya.

Ia memandang bahwa, kondisi jalan yang ia lalui bersama pengurus DPD PDIP Provinsi Banten yang ditemani oleh DPC PDIP Kabupaten Pandeglang, sangat menyayangkan dengan akses jalan yang sangat luar biasa. Bahkan, kondisi infrastruktur di Kabupaten Pandeglang belum tersentuh atau diperbaiki oleh Dinas terkait yang berada di Kabupaten Pandeglang.

“Kondisi jalan di Kabupaten Pandeglang riskan dan luar biasa. Saya memandang bahwa, Dinas terkait di Kabupaten Pandeglang, acuh tak acuh kepada pelayanan akses atau pengabdiannya kepada masyarakat Kabupaten Pandeglang,” katanya.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Pandeglang, Yadi Murodi menambahkan, kegiatan kita lakukan untuk menjalin silahturahim melalui touring. Bahkan, ini juga diinisiasi oleh Wakil Ketua DPD PDIP Provinsi Banten, Tia Rahmania.

“Jadi ini kegiatannya diinisiasi langsung oleh perempuan di DPD PDIP Provinsi Banten, Tia Rahmania. Bahkan, kita juga melakukan ini melalui touring bersama dengan menggunakan motor maupun mobil,” tuturnya.

Lanjut Yadi yang juga sebagai Anggota DPRD Kabupaten Pandehlang, menjelaskan bahwa kegiatan ini pun kita melakukan pendistribusian sembako kepada masyarakat yang memang jauh dari akses Pemerintahan Kabupaten Pandeglang.

“Kita lakukan distribusian ini, sengaja kita ke tempat yang memang jauh dari akses Pemerintahan Kabupaten Pandeglang. Hal ini sebagai bentuk komitmen kami melakukan pengabdian kepada masyarakat Kabupaten Pandeglang,” paparnya.

Hal senada, ditambahkan Wakil Ketua DPD PDIP Provinsi Banten yang juga merupakan sebagai Ketua Komisi IV di DPRD Provinsi Banten,  Eri Suhaeri menjelaskan bahwa kegiatan ini baginya atas nama PDIP Provinsi Banten juga sebagai Komisi IV ini sebagai bentuk pengabdian yang telah hadir dalam pendistrubusian sembako.

“Saya bangga kepada PDIP Provinsi Banten yang masih komitmen berbagi rizki dengan melakukan pendistribusian sembako kepada masyarakat yang memang jauh dari Pemerintahan Kabupaten Pandeglang,” jelasnya.

Bahkan, lanjutnya, ia juga menyoroti terkait pembangunan jalan yang dirasa ini sebagai lalainya Dinas terkait dalam pembenahan jalan. Sehingga jalan tersebut tidak layak sebagai fasilitas jalan desa.

“Jangan mentang-mentang di desa jadi jalan itu tidak benarin. Seharusnya, akses jalan masyarakat pun harus dibenari jangan pilah pilih gitu,” tegasnya.

Disamping itu juga, ia akan mencatat ini sebagai rekomendasi di komisi IV dimana komisi IV lah yang menjadi sentral penyelanggaraan jalan di Provinsi Banten.

“Saya akan ajukan ini di komisi IV. Akan saya bahas ini kepada anggota komisi IV, agar kedepan jalan yang ada di Kabupaten Pandeglang segera diperbaiki atau di fasilitasi sebaik mungkin untuk akses mobilitas penduduk di Kabupaten Pandeglang,” pungkasnya. *Ast/Kop.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *