Connect with us

POLKAM

Jaksa Agung Dorong Santri Berkontribusi terhadap Arah Politik Hukum di Indonesia

Published

on

JAKARTA | KopiPagi : Jaksa Agung Burhanuddin mendorong para Santri berkontribusi terhadap arah politik hukum di Indonesia. Salah satunya dengan memberi masukan-masukan yang Islami untuk pembuatan perundang-undangan dan memberi masukan untuk menjadikan pertimbangan hukum pada hakim di pengadilan.

Demikian dikatakan Jaksa Agung Prof Dr Burhanuddin SH MH, yang diwakili Dr Masyhudi SH MH, Staf Ahli Jaksa Agung Bidang Politik, Hak Asasi Manusia dan Penegakan Hukum, dalam ceramahnya pada peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2023 Ikatan Pesantren Indonesia di Pondok Pesantren (Ponpes) Cendekia Amanah, Cilodong, Jawa Barat, Minggu (19/11/2023).

Menurut Masyhudi, pesantren seyogianya dijadikan suatu tempat yang mengasah kemampuan sumber daya manusia (SDM) untuk menjadi SDM pemimpin di masa depan yang mempunyai kejujuran, cerdas, amanah, dapat dipercaya-sidik-amanah-tabliq-patonah.

“Dengan menguasai teknologi informasi dengan tetap mengedepankan moral dan integritas yang tinggi,” ujar Masyhudi.

Pada kesempatan itu, Masyhudi kembali menekankan bahwa Pancasila menjadi dasar negara yang berasal dari nilai-nilai luhur budaya bangsa sesuai dengan jiwa Bangsa Indonesia.

“Bukan hanya sebagai kepribadian bangsa, namun juga sebagai pemberi arah masa depan bangsa,” tandasnya.

Di depan para santri, pengurus dan pengasuh Ikatan Pesantren Indonesia (IPI), Masyhudi menegaskan bahwa aparatur sipil negara (ASN) Kejaksaan di seluruh Indonesia berkomitmen bersikap netral dalam Pemilu Serentak 2024.

Dalam ceramahnya, Masyhudi juga menjelaskan nilai-nilai Pancasila yang harus dipelajari, dipahami dan dilaksanakan oleh seluruh Bangsa Indonesia, termasuk para santri dan Kyai.

Mantan Kajati Kalimantan Barat itu juga memaparkan politik hukum Indonesia dan tugas para Santri dan juga penegakan Hukum yg dilakukan oleh Kejaksaan.

“Termasuk kebijakan Kejaksaan RI tentang Restoratif Justice (RJ),” tutur Masyhudi.

Hadir pada acara tersebut : Menteri Parekraf Sandiaga Uno, Prakoso, Deputi Kerjasama antar lembaga BPIP, Nouval Witartono, Dosen Universitas Indonesia, Ketua Umum IPI KH. Abdul Muhaimin, jajaran pengurus IPI, dan
Para pimpinan Pesantren se – Indonesia. *Kop.

Editor : Syamsuri.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *